Sebuah minibus tergelincir dan terguling di Jalan Tembus Sarangan Cemoro Sewu Magetan. Minibus dengan nopol W 7150 UP ini memuat 22 penumpang.
Kapolsek Plaosan AKP Munir mengatakan kecelakaan tunggal ini terjadi pada pukul 15.00 WIB. Adapun 22 penumpangnya merupakan santri dari Ponpes Milinium Raudatul Jannah, Sidoarjo.
"Betul kejadian kecelakaan tunggal minibus berisi 22 penumpang tergelincir di Jalan Tembus Sarangan Cemoro Sewu," ujar Munir saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (11/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kejadian kecelakaan tersebut, kata Munir, mengakibatkan tujuh orang terluka dan dilarikan ke Puskesmas Plaosan. Dari tujuh korban ini, salah satu korbannya yakni pengemudi minibus bernama Rokhim.
"Korban luka dirawat di Puskesmas Plaosan ada tujuh termasuk pengemudi," kata Munir.
Ke-7 penumpang terluka itu yakni korban luka yang dirawat di Puskesmas Plaosan yakni Bejo (12), Umar (14), Badrim (8), Obama (9), Hasym (13), Priyo (15) dan Rokim (40). "Rata-rata luka memar dan luka kepala," terang Munir.
Munir menuturkan kecelakaan bermula saat kendaraan minibus melaju dari arah barat ke utara atau dari Tawangmangu ke Magetan.
Namun setiba di tikungan Jalan Tembus Sarangan Cemoro Sewu, minibus mengalami rem blong. Akibatnya, kendaraan tergelincir dan terguling.
"Jadi diduga rem blong dan akhirnya kendaraan tergelincir," tandas Munir.
(abq/iwd)