Jalur pantura Pasuruan kembali terendam banjir. Jalan pun ditutup. Akibatnya, lalu lintas lumpuh.
Banjir jalur pantura kali ini terjadi di dua titik, yakni Jalan Tembokrejo, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan dan Jalan Ir. H. Juanda, Kota Pasuruan. Banjir di Jalan Tambakrejo terjadi akibat luapan Sungai Welang, sementara di Jalan Ir. H. Juanda disebabkan luapan Sungai Petung.
Kedua sungai mulai meluap ke jalan raya sejak pukul 19.00 WIB. Ketinggian banjir di Jalan Tembokrejo mencapai 40 sentimeter. Sementara di Jalan Ir. H. Juanda setinggi 20 sentimeter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Banjir Jalan Tambakrejo mencapai 40 sentimeter. Kendaraan dihentikan," kata Choliq Utomo, salah seorang anggota Sat Pol PP Kabupaten Pasuruan di lokasi, Selasa (8/3/2022).
Sungai Welang meluap akibat curah hujan intensitas tinggi selama 4 jam merata di hulu. Antara lain di Lereng Gunung Arjuno, Purwodadi, Purwosari, Sukorejo serta di Lawang. Hujan intensitas tinggi juga terjadi wilayah Wonorejo, Pohjentrek dan wilayah Kota Pasuruan.
Baca juga: Luapan Sungai Bikin Pasuruan Dikepung Banjir |
Sementara debit Sungai Petung tinggi hingga karena hujan intensitas tinggi selama 5 jam di wilayah Puspo dan Pasrepan.
Musim hujan tahun ini, Sungai Welang dan Petung beberapa kali meluap dan menyebabkan banjir di Jalan Tambakrejo dan Ir. H. Juanda. Saat genangan di jalan raya sudah tinggi, petugas menutup jalan karena berbahaya untuk dilintasi.
(iwd/iwd)