.webp)
Harga minyak goreng kemasan di Bojonegoro melambung tinggi. Hal itu membuat masyarakat rela antre mengular berjam-jam untuk mendapatkan minyak goreng curah.
Dalam pantauan detikJatim, antrean mengular terlihat di salah satu pangkalan minyak goreng curah, jalan KH Mansyur kota Bojonegoro. Antrian itu ternyata dipenuhi para pedagang makanan dan gorengan. Masing-masing membawa jeriken.
"Saya sudah antri lebih dari dua jam ini, mau beli minyak goreng curah harganya 13.500/liter, ini mau beli 18 liter," ujar salah satu pembeli Sholikin kepada detikJatim, Jumat (11/2).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pembeli rela baris satu persatu menunggu giliran dilayani di agen minyak goreng curah milik Suwandi (60) itu.
Suwandi mengatakan bahwa pembelian minyak goreng curah di tempatnya dibatasi maksimal 20 liter per orang. Namun, sebagian pelanggan tampak kembali membeli ke toko miliknya dalam waktu singkat.
"Kalau beli ya dijatah 20 liter, tapi piye tho pak, sudah dijatah yo bolak-balik mrene. Transportnya mahal katanya," kata Suwandi.
Pada agen tersebut, pelanggan memang tidak diberlakukan syarat apapun untuk membeli minyak goreng. Suwandi mengaku, hari ini harga minyak goreng curah turun harga dari 18.200/liter menjadi 13.500/liter. Sehingga tak heran jika pembeli sampai rela mengantre.
"Nggak ada syarat. Percuma tak suruh bawa KTP atau apa lainnya, ini ada pelanggan yang sudah dapat, tapi tetap balik ke sini (untuk membeli lagi)," pungkas Suwandi.
(hse/iwd)
