.webp)
Banjir luapan Sungai Nguling yang merendam ratusan rumah di Desa Tambak Rejo, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo telah surut. Namun, peristiwa ini menyisakan pilu bagi sejumlah korban yang rumahnya rusak hingga uang Rp 5 juta hanyut terbawa arus.
Salah satu warga, Mustofa mengatakan saat banjir datang pada Minggu (6/2/2022), dirinya langsung meninggalkan rumah dan menyelamatkan diri. Dia tak menyangka uang Rp 5 juta yang hendak dibelikannya motor hilang terbawa banjir.
Mustofa berharap ada bantuan dari pemerintah. Dia mengatakan bantuan ini dibutuhkan warga di tiga desa, yakni Desa Kedung Dalem, Desa Dringu dan Desa Tambak Rejo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain uangnya hanyut, istri Mustofa, Nurhayati bercerita kondisi rumahnya di bagian belakang rusak berat, ayam ternaknya juga hilang dibawa banjir kiriman.
"Selain rumah saya rusak berat di bagian belakang, juga uang tunai Rp 5 juta untuk dibuat beli motor bekas, hilang dibawa banjir, dan ayam saya sampai ayam warga banyak yang hilang. Kami berharap bantuan dari para dermawan dan pihak pemerintah, karena kondisi seperti ini semua harta benda rusak dan hilang, jadi sangat dibutuhkan bantuan berupa apapun," ujar Nurhayati, Senin (7/2/2022).
Sementara itu, rumah salah satu lansia, Sipa (80) ambruk. Beruntung saat kejadian, Sipa pergi ke rumah anaknya di Jember.
Putra Sipa, Ghofur mengatatakan tembok rumah ibunya ambrol dan harta benda semuanya rusak. Dia pun berharap segera mendapat bantuan dari pemerintah.
"Beruntung ibu saya saat banjir datang tidak ada di rumah, karena pergi ke rumah adik di Jember, kalau ada, ya risiko bagi keselamatan jiwanya. Setelah melihat rumahnya, kerusakannya cukup parah. Tembok ambrol dan harta benda rusak semua, warga sangat butuh bantuan dan uluran tangan, karena kondisinya urgent, peralatan masak sudah rusak, tidak bisa masak air dan makanan," ungkap Ghofur.
Pantauan detikJatim di lokasi, terlihat ratusan warga melakukan kerja bakti dan membersihkan material lumpur usai banjir surut. Mereka juga memilah harta benda yang bisa dipakai.
Sebelumnya, banjir juga merobohkan jembatan yang menghubungkan Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan dengan Desa Tambak Rejo, Kabupaten Tongas, Kabupaten Probolinggo.
(hil/hil)
