Kota Lama Semarang menjadi destinasi menarik dan banyak dikunjungi oleh wisatawan. Destinasi wisata ini terkenal dengan berbagai spot menarik, terlebih ketika malam hari dengan latar belakang gedung-gedung era kolonial yang masih terawat.
Terletak di ibu kota Jawa Tengah, Kota Lama menyuguhkan puluhan bangunan dengan gaya Eropa yang menjadi saksi sejarah kolonialisme Belanda. Wilayah seluas 31 hektare ini, dulunya merupakan pusat perdagangan pada abad ke 19-20.
Berbagai destinasi tempat dapat dikunjungi di area Kota Lama, mulai dari bangunan-bangunan tua, museum, hingga pasar antik. Dikutip dari laman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang dan Visit Jawa Tengah milik Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah, berikut ini sederet pilihan tempat wisata yang dapat dikunjungi ketika pergi ke kota lama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tempat Wisata di Kota Lama Semarang
1. Taman Srigunting
Taman Srigunting, yang terletak di Jalan Letjen Suprapto No. 22, Semarang Utara, dan masih berada di kawasan Kota Lama. Taman ini dikelilingi oleh bangunan-bangunan bergaya Eropa. Dulunya, taman ini difungsikan sebagai tempat kegiatan militer oleh pemerintah kolonial.
Kini, Taman Srigunting menjadi salah satu destinasi Kota Lama yang terawat dan dipenuhi pepohonan rimbun. Tempat ini sangat cocok untuk dijadikan tempat beristirahat setelah menjelajahi Kota Lama.
2. Museum Kota Lama
Museum Kota Lama, terletak di kawasan Kota Lama, tepatnya di Jl Cendrawasih No 1A, Purwodinatan. Museum Kota Lama ini memiliki koleksi benda-benda bersejarah dan menampilan teknologi layar 3D untuk memberikan sensasi menyaksikan secara langsung sejarah berdirinya Kota Semarang mulai tahun 1547 kepada pengunjung.
Sebelum dibangun museum, wilayah ini merupakan lokasi air mancur bundaran Bubakan Semarang. Berkunjung ke museum ini tidak dikenakan biaya, namun pengunjung dapat melakukan reservasi terlebih dahulu melalui aplikasi Lunpia yang dapat di download di AppStore atau Playstore. Museum ini dibuka mulai pukul 09.00-15.30.
3. Rumah Akar
Rumah Akar terletak di Kota Lama Semarang, tepatnya di Jalan Roda 2 samping Galeri UMKM. Rumah ini menjadi spot foto paling ikonik dengan latar sebuah rumah dengan akar pohon beringin yang menempel dan menjulang tinggi di tembok.
4. Pasar Klitikan
Pasar Klitikan merupakan pasar antik yang terletak di kawasan Kota Lama, tepatnya di Jl Garuda, Tanjung Mas. Berdirinya pasar ini bermula dari pemikiran para pecinta barang antik yang ingin mencari tempat untuk berjualan barang antik di Semarang.
Kemudian akhirnya pasar ini ditempatkan di Galeri Industri Kreatif di Gedung Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI), belakang Gereja Blenduk, kawasan Kota Lama. Pasar ini tidak hanya dijadikan sebagai tempat jual beli, banyak pengunjung yang datang hanya untuk berfoto dengan latar barang-barang antik.
5. Gedung Marabunta
Gedung Marabunta terletak di Jalan Cenderawasih, Kota Lama Semarang. Gedung ini ikonik dengan dua patung semut raksasa di atas atapnya. Dulunya, pada masa kolonial gedung ini digunakan untuk pertunjukan opera dan cafeteria bernama Schouwburg. Oleh sebab itu, gedung ini memiliki arsitektur gaya Eropa.
6. Semarang Contemporary Art Gallery
Semarang Contemporary Art Gallery berlokasi di Jalan Taman Srigunting No 5-6, Kota Lama Semarang. Sebelumnya galeri ini terletak di pusat Kota Semarang baru kemudian sejak tahun 2008, galeri ini dipindahkan dan menempati salah satu bangunan bersejarah di Kota Tua.
Di galeri ini, detikers bisa menikmati beragam karya seni kontemporer, mulai dari patung hingga lukisan. Bahkan galeri ini telah berhasil mempromosikan seniman muda berbakat melalui pameran dan acara seninya.
7. Gedung Marba
Gedung Marba merupakan gedung yang terkenal di Kota Lama Semarang, lantaran letak strategisnya dan warna merahnya yang mudah menarik perhatian. Gedung yang terletak di Jl Letjen Suprapto ini terdiri dari dua lantai dengan tatanan batuan tanpa plester yang kemudian dicat dengan warna merah. Keindahan Gedung Marba hanya dapat dinikmati dari luar saja, sebab gedung ini masih aktif dipakai sebagai kantor sebuah perusahaan.
Gedung Marba telah berusia sekitar seratus tahun, didirikan dan digunakan oleh seorang pedagang dari Yaman sebagai pusat bisnisnya. Gedung Marba dinamai dari singkatan nama sang pedagang, yaitu Marta Badjunet, menjadi Marba.
8. Semarang Kreatif Galeri
Semarang Creative Gallery merupakan pusat perbelanjaan yang menawarkan produk lokal dan terletak di Jl Letjen Suprapto No 7. Selain itu, galeri ini juga menjadi wadah bagi seniman lokal untuk menuangkan kreativitasnya melalui berbagai karya seni, seperti patung, lukisan, instalasi, dan seni rupa lainnya.
Tempat ini cocok dijadikan untuk berbelanja atau membeli oleh-oleh setelah mengelilingi Kota Lama. di galeri ini detikers juga dapat bersantai atau beristirahat di kedai kopi dan restoran yang ada.
Artikel ini ditulis oleh Syifa`ul Husna peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(cln/ams)