Pantai Klothok yang berada di Desa Paranggupito Kecamatan Paranggupito Wonogiri memiliki wajah baru. Di pantai bekas dermaga itu juga terdapat jalur pedestrian yang menghubungkan dengan Pantai Sembukan.
Pantauan detikJateng di Pantai Klothok, tampak spot-spot yang bangunannya masih baru. Mulai dari kawasan parkir, kawasan pedagang, dan bangunan di dekat bibir pantai. Di kawasan parkir dan kuliner terdapat sejumlah gazebo yang dipadati pengunjung.
Yang banyak menyedot perhatian dan dikunjungi pengunjung adalah jalan pedestrian yang berada di perbukitan sebelah timur pantai. Jalan yang terbuat dari paving itu juga ramah difabel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di kawasan bukit itu juga terdapat sejumlah gazebo yang bisa digunakan untuk istirahat pengunjung sembari melihat keindahan pantai dari ketinggian. Jalan di bukit itu tembus ke Pantai Sembukan. Jalan ke Sembukan pun juga dibangun.
Jika ingin berkeliling di sekitar Klothok bisa menyewa motor ATV.
![]() |
Sementara itu, di kawasan pantai terdapat sejumlah pemecah ombak. Hanya ada sedikit pasir putih. Oleh karena itu, pantai ini kurang bisa digunakan untuk berenang atau sekadar bermain air. Ombak di pantai ini pun cukup besar.
Jarak Pantai Klothok dengan pusat Kota Wonogiri sekitar 60 kilometer atau bisa ditempuh dengan waktu 1,5 jam.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Wonogiri, Haryanto mengatakan Pantai Klothok mulai direvitalisasi Juli 2023. Kemudian selesai dikerjakan awal Desember 2023.
Ia menjelaskan Pantai Klothok merupakan dermaga perahu nelayan sekitar 2010. Namun penggunaan atau masa fungsinya tidak lama.
![]() |
"Kan bangunan dermaga (awalnya). Sudah dipakai untuk dermaga karena tidak memungkinkan. Gelombang di sana tinggi. Sekarang sudah tidak difungsikan," kata Haryanto kepada detikJateng, Senin (15/1/2024).
Haryanto menuturkan, saat ini Pantai Klothok beralih fungsi menjadi destinasi wisata di Wonogiri. Harga tiket masuk saat ini sebesar Rp 5.000 per orang. Namun saat ini ada Perda baru yang nantinya tiket masuknya menjadi Rp 10 ribu per orang.
"Ada peningkatan (jumlah pengunjung yang signifikan setelah Pantai Klothok direvitalisasi). Pengunjung per hari saat ini sudah mulai turun, sekitar 150-200 orang. Tahun baru kemarin sehari sekitar 4.400 orang," kata Haryanto.
Salah satu wisatawan yang mengunjungi Pantai Klothok adalah Trisna, warga Sukoharjo. Dari rumah ia menempuh waktu sekitar 2,5 jam.
Menurutnya, fasilitas di Pantai Klothok cukup lengkap. Mulai dari ada musala, tempat parkir yang luas dan beberapa gazebo.
"Tapi langkah lebih baik jika diberi penunjuk jalan lebih banyak. Jalannya tidak terlalu sulit tapi untuk panduan bagi wisatawan agar mudah," kata Trisna.
(cln/ams)