Riuh Wisatawan di Kampung Kauman Solo, Belajar Batik hingga Foto Prewedding

Riuh Wisatawan di Kampung Kauman Solo, Belajar Batik hingga Foto Prewedding

Arina Zulfa Ul Haq - detikJateng
Kamis, 28 Des 2023 14:51 WIB
Kampung Batik Kauman ramai wisatawan di masa liburan Nataru, Kamis (28/12/2023). Para pengunjung belajar membatik hingga melakukan sesi foto prewedding.
Kampung Batik Kauman ramai wisatawan di masa liburan Nataru, Kamis (28/12/2023). Para pengunjung belajar membatik hingga melakukan sesi foto prewedding. (Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng)
Solo -

Kampung Batik Kauman Solo menjadi salah satu destinasi yang ramai dikunjungi wisatawan selama liburan Natal dan Tahun Baru ini. Mulai dari wisatawan lokal hingga wisatawan mancanegara tampak ramai berswafoto hingga belajar batik.

Pantauan detikJateng, Kamis (28/12/2023), tampak para wisatawan asyik mengambil foto di gang-gang sempit di Kampung Batik Kauman. Ada juga yang tengah melakukan sesi foto prewedding. Salah satunya Amanda (29), warga asli Gentan.

"Soalnya tempatnya bagus, aesthetic gitu. Konsepnya sih sebenarnya kasual, ini kan banyak abstrak-abstrak gitu, jadi bagus," kata Amanda saat ditemui detikJateng di Kampung Batik Kauman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perempuan yang menggunakan gaun hitam itu mengatakan, bangunan-bangunan di Kampung Batik Kauman ini unik dan cocok untuk dijadikan tempat foto prewedding.

"Apalagi gratis, jadi kan menarik untuk ke sini. Tapi kayaknya untuk parkir kurang tersedia ya, seadanya. Jadi mungkin bisa ditambah lagi," harap Amanda.

ADVERTISEMENT

Menurut fotografer yang mengambil foto Amanda bersama pasangannya, Raka (23), banyak spot-spot di Kampung Batik Kauman yang menarik untuk dijadikan latar belakang foto. Terlebih di gang-gang sempit yang dilengkapi dengan bangunan-bangunan kuno.

"Paling sering (foto) yang di daun-daun di sana (sekitar Batik Gunawan), yang paling sering muncul di Instagram kan di sana. Terus ada gang kecil buat foto yang ada lampu lawas gitu, tapi nggak banyak orang tahu," ungkap Raka.

Kampung Batik Kauman ramai wisatawan di masa liburan Nataru, Kamis (28/12/2023). Para pengunjung belajar membatik hingga melakukan sesi foto prewedding.Kampung Batik Kauman ramai wisatawan di masa liburan Nataru, Kamis (28/12/2023). Para pengunjung belajar membatik hingga melakukan sesi foto prewedding. Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng

Ia mengatakan, sudah sekira 3 bulan ini dia sering mengambil foto pasangan untuk prewedding di Kota Solo. Biasanya tampak ramai pengunjung mengambil foto untuk prewedding saat hari-hari biasa.

Selain berfoto untuk prewedding, masih banyak pula muda-mudi yang datang bersama partner atau temannya. Beberapa wisatawan juga tampak keluar dari Batik Gunawan menenteng kanvas bergambar batik miliknya. Seperti Tiara (16) wisatawan asal Madiun yang datang bersama ibunya.

"Tadi belajar membatik, terus diajarin cara nyanting yang benar. Kalau pas belajarnya itu butuh kesabaran yang tinggi, soalnya malamnya itu kayak susah diatur," ungkap Tiara.

Ia mengatakan, butuh 1 jam sampai batik yang dibuatnya itu bisa selesai sampai proses pewarnaan.

"Motifnya nggak buat sendiri, di sana ada kayak sketsa gitu, kita tinggal njiplak," ucapnya.

Kegiatan belajar membatik itu juga tak hanya menarik bagi wisatawan lokal, tapi juga wisatawan mancanegara. Tampak sekira 11 wisatawan asal Australia berdatangan ke Kampung Batik Kauman menggunakan sepeda untuk belajar membatik.

"Ini sangat menyenangkan, walaupun sedikit sulit. Aku menggambar (motif) kelopak bunga, hanya menjiplak dan mengisi polanya," ungkap salah satu turis Australia, Emily, kepada detikJateng.

Wisatawan asing yang sudah berada di Solo hampir satu minggu itu mengaku baru berkunjung ke Solo Square dan Keraton. Kemudian ia tertarik untuk belajar batik, dan disarankan oleh pemandu wisatanya untuk datang ke Kampung Batik Kauman.

Kampung Batik Kauman ramai wisatawan di masa liburan Nataru, Kamis (28/12/2023). Para pengunjung belajar membatik hingga melakukan sesi foto prewedding.Kampung Batik Kauman ramai wisatawan di masa liburan Nataru, Kamis (28/12/2023). Para pengunjung belajar membatik hingga melakukan sesi foto prewedding. Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng

"Mungkin baru hari ini kita benar-benar explore Solo. Kemarin kita juga melihat tarian Jawa, sangat bagus," imbuhnya.

Ia pun mengaku merasa nyaman berada di Kota Solo, meski cuacanya sangat panas jika dibandingkan dengan negara asalnya.

"Cuacanya sangat panas. Australia juga panas, tapi tidak sepanas dan selembab ini. Tapi sangat menyenangkan bisa melihat kebudayaan negara lain," terangnya.

Kampung Batik Kauman sendiri sudah tampak ramai sejak pagi pukul 10.00 WIB. Wisatawan masih ramai berdatangan di tengah cuaca terik Kota Solo. Tak hanya berfoto-foto dan mengunjungi toko-toko batik, para wisatawan juga ramai membeli kuliner setempat.

Pemilik Batik Gunawan, Gunawan Setiawan pun mengatakan wisatawan di Kampung Batik Kauman memang mengalami peningkatan sejak libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, jika dibandingkan dengan hari-hari biasa.

"Iya naik, banyak yang belajar batik, foto-foto, jalan-jalan, dan juga belanja oleh-oleh batik sejak tanggal 25 Desember. Semoga tambah ramai sampai akhir tahun," tuturnya.

Ia menambahkan, wisatawan kebanyakan datang dari luar Kota Solo, khususnya Yogyakarta. Meski begitu, ada pula wisatawan mancanegara yang datang dari Australia hingga Qatar.




(aku/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads