Taman Nasional Gunung Merbabu: Jalur Pendakian, Cara Booking, Biaya, Aturan

Taman Nasional Gunung Merbabu telah lama menjadi destinasi populer bagi para pendaki dan pecinta alam. Namun, sebelum memulai petualangan ke Gunung Merbabu, penting bagi para pendaki untuk memahami cara booking, jalur pendakian, biaya, dan aturan yang berlaku.

Gunung dengan tinggi 3.145 mdpl ini memiliki 3 puncak yang populer. Puncak yang sangat terkenal adalah Puncak Kenteng Songo yang mencapai ketinggian 3.142 mdpl. Puncak ini diikuti oleh Puncak Syarif yang berada pada ketinggian 3.119 mdpl, dan yang terakhir adalah Puncak Trianggulasi, yang juga memiliki 3.142 mdpl.

Berikut detikJateng rangkumkan informasi mengenai Taman Nasional Gunung Merbabu yang dikutip dari laman resminya, booking.tngunungmerbabu.org.

Jalur Pendakian Gunung Merbabu

Terdapat lima jalur pendakian yang dapat dipilih oleh pendaki maupun wisatawan ketika ingin memasuki Taman Nasional Gunung Merbabu, yaitu:

1. Jalur Pendakian Selo

Jalur pendakian Selo dapat diakses melalui Dusun Genting, Desa Tarubatang, Kecamatan Selo, Boyolali, dengan panjang jalur sekitar 5,6 km. Jalur ini menyajikan pemandangan sabana yang luas dan pesona keindahan edelweiss yang menarik.

Para pendaki pun berkesempatan untuk mengamati berbagai satwa, seperti lutung abu, rekrekan, dan monyet ekor panjang, serta menemui keanekaragaman flora di Gunung Merbabu.

2. Jalur Pendakian Thekelan

Jalur pendakian ini dapat diakses melalui Dusun Thekelan, Desa Batur, Kecamatan Getasan, Semarang, dengan panjang jalur sekitar 6,8 km. Seiring perjalanan, pendaki dapat menikmati pemandangan fenomena alam seperti karts pereng putih, watu gubug, dan kawah mati.

Basecamp di jalur Thekelan, yang dikenal sebagai green basecamp, dilengkapi dengan fasilitas solar cell, perpustakaan basecamp, dan penyediaan air bersih siap minum.

3. Jalur Pendakian Wekas

Jalur pendakian ini bisa diakses melalui Dusun Kedakan, Desa Kenalan, Kecamatan Pakis, Magelang, dengan panjang jalur sekitar 8,1 km. Rute pendakian menawarkan pengalaman tracking dengan berbagai pemandangan yang beragam.

Para pendaki juga dapat menyaksikan berbagai satwa seperti lutung abu, lutung budeng, monyet ekor panjang, serta melihat kawah mati, dan sebagainya.

4. Jalur Pendakian Cuntel

Jalur Pendakian Cuntel terletak di Dusun Cuntel, Desa Kopeng, Kec. Getasan Semarang, dengan panjang jalur 5,7 km. Jalur ini menawarkan daya tarik pengamatan primata yang menarik. Pada jalur pendakian Cuntel, para pendaki juga dapat menyaksikan kawah mati sebelum mencapai puncak.

5. Jalur Pendakian Suwanting

Jalur pendakian ini dapat diakses melalui Dusun Suwanting, Desa Banyuroto, Kecamatan Sawangan, Magelang, dengan panjang jalur sekitar 5 km. Rute pendakiannya menantang dengan trek yang memacu adrenalin setiap pendaki, sekaligus menampilkan hamparan luas perbukitan dan padang rumput. Dari jalur ini, tersaji pemandangan indah dari Gunung Sumbing, Sindoro, Dieng, dan Merapi yang dapat dinikmati dari kejauhan.

Cara Booking Pendakian Gunung Merbabu

Registrasi Akun Pendaki

• Kunjungi situs web Balai Taman Nasional Gunung Merbabu di https://tngunungmerbabu.org/ dan klik "Booking Online".
• Daftar dengan mengisi formulir registrasi dengan data valid dan sertakan foto identitas yang jelas.
• Pastikan email dan nomor HP yang didaftarkan valid, karena notifikasi OTP dan Booking Online akan dikirimkan melalui email dan nomor WhatsApp.
• Setelah mendaftar, sistem akan mengirimkan kode OTP melalui WhatsApp dan email.
• Setelah memasukkan OTP, data pendaftaran akan tersimpan, dan admin akan melakukan verifikasi.
• Jika ada data tidak valid, calon pendaki akan menerima informasi perbaikan melalui WhatsApp.
• Setelah perbaikan data, form bisa di-submit kembali, dan akun beserta kode pendaki akan aktif setelah verifikasi oleh Admin TN Merbabu.
• Data akun pendaki dapat digunakan untuk login melalui situs web, dan kode pendaki digunakan saat booking online untuk mendaftarkan anggota rombongan.

Booking Online

• Buka https://tngunungmerbabu.org/ dan klik "Booking Pendakian".
• Pastikan kuota tersedia pada menu "Cek Kuota",
• Login dengan akun yang telah dibuat dan tentukan jalur pendakian.
• Verifikasi kode pendaki anggota rombongan (daftar jika belum punya).
• Pilih destinasi dan klik "Booking Sekarang".
• Setujui persyaratan, isi formulir, dan tambahkan Kode Pendaki.
• Periksa data booking, lalu klik "Hitung Biaya Tiket".
• Klik "Proses" setelah memastikan semua data benar
• Input OTP yang dikirim via WhatsApp.
• Konfirmasi dan periksa data booking lagi.
• Klik "Lanjut ke Pembayaran" untuk proses pembayaran BRI/BRIVA.
• Dapatkan nomor Virtual Account dan instruksi pembayaran.
• Biaya jasa wisata lokal, asuransi, dan pengelolaan basecamp belum termasuk ke dalam pembayaran ini.

Biaya Masuk Taman Nasional Gunung Merbabu

Biaya yang harus dikeluarkan untuk masuk menuju jalur pendakian Gunung Merbabu adalah sebagai berikut:

Wisatawan lokal

• Weekdays: Rp5.000 per hari
• Weekend: Rp7.500 per hari

Wisatawan asing

• Weekdays: Rp150.000 per hari
• Weekend: Rp225.000 per hari

Aturan Pendakian Gunung Merbabu

Sebelum mendaki, pendaki diharuskan untuk mengisi surat pernyataan orang tua yang berisi perihal perizinan orang tua/wali terhadap wisatawan tersebut untuk mendaki Gunung Merbabu. Surat tersebut kemudian ditandatangani orang tua/wali di atas materai 10.000.

Selain itu, terdapat aturan lain yang harus dipatuhi oleh pendaki yaitu:

Kewajiban:

1. Melapor kepada petugas yang berwenang sebelum dan sesudah melakukan pendakian.
2. Memakai sepatu, membawa jaket, jas hujan, alat penerangan (lampu senter), PPPK pribadi, masker (ketika kemarau).
3. Membawa logistik yang cukup.
4. Membawa air minimal 2 liter per orang untuk pendakian 1 hari 1 malam, minimal 3 liter per orang untuk pendakian 2 hari satu malam.
5. Khusus untuk pendaki yang menginap diwajibkan untuk membawa tenda, matras, sleeping bag dan peralatan memasak.
6. Membawa sampah kembali turun dan dibuang pada tempat-tempat yang sudah ditentukan. Untuk pendaki yang tidak membawa sampah turun kembali maka kartu identitas tidak dapat diambil atau dikenakan sanksi.
7. Berjalan dan mendirikan tenda pada jalur pendakian yang telah ditentukan.

Larangan:

1. Memasuki kawasan dan melakukan pendakian tanpa izin (tanpa membeli karcis masuk, karcis kegiatan, maupun karcis asuransi).
2. Berjalan di luar jalur, membuat jalur baru dan atau membuat jalur pintas.
3. Merusak, menebang pohon maupun memindahkan benda-benda yang ada dalam kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu.
4. Mengambil, memindahkan, dan membawa/mengangkut tumbuhan maupun satwa liar baik utuh maupun sebagian dari dalam maupun ke luar kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu.
5. Membuang puntung rokok, membuat api dari kayu untuk memasak atau membuat api unggun sepanjang jalur pendakian.
6. Membawa alat/bahan yang dapat mencemarkan kawasan (alat bunyi-bunyian, petasan, sabun, pasta gigi, cat, spidol, pilox, tipe-ex dan alat/bahan yang sejenisnya).
7. Merusak dan memindahkan fasilitas yang tersedia di dalam kawasan, melakukan vandalisme/corat-coret, dan menempel tulisan/gambar.
8. Membawa minuman beralkohol, obat-obatan terlarang, serta senjata tajam (kecuali untuk kegiatan berkemah).
9. Menyalakan/berkomunikasi menggunakan handphone pada saat badai/hujan deras/petir.

Demikian informasi mengenai Taman Nasional Gunung Merbabu meliputi cara booking, jalur pendakian, biaya, dan aturan yang berlaku. Semoga bermanfaat!

Artikel ini ditulis oleh Muthia Alya Rahmawati peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Ribuan Lampion Hiasi Langit Candi Borobudur

Ribuan Lampion Hiasi Langit Candi Borobudur