detikers yang tengah berada di Kota Magelang, tak perlu jauh-jauh mencari lokasi hiking. Di Kota Sejuta Bunga ini, ada spot hiking yang berada di tengah-tengah kota lho!
Ya, spot hiking ini berada di Kebun Raya Gunung Tidar atau dikenal dengan sebutan Gunung Tidar. Tiket masuknya pun murah meriah, yakni hanya Rp 3.000 saja.
Untuk mencapai naik turun puncak Gunung Tidar ini, pengunjung harus melewati 1.002 anak tangga. Di mana untuk rute naik ada sekitar 570-an anak tangga dan jalur turun ada 400-an anak tangga.
Bagi pemula yang baru sekali mencoba jangan khawatir. Di jalur masuk ada petunjuk angka anak tangga yang dilalui. Kemudian, terdapat pula tempat duduk untuk istirahat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Suasananya asri dan sejuk. Pengunjung pun tak perlu takut kepanasan karena sepanjang trek terlindungi oleh teduhnya rerimbunan pinus.
Spot ini pun sudah banyak dikunjungi oleh pecinta hiking. Biasanya mereka datang pada pagi dan sore hari.
"(Pengunjung hiking) Banyak, banyak. Jadi orang sudah aware dengan kesehatan. Tempat kita dijadikan ruang publik untuk melakukan wisata sehat dengan trekking di tempat kita (Gunung Tidar)," kata Kepala UPT Kebun Raya Gunung Tidar, Dinas Lingkungan Hidup Kota Magelang, Yhan Noercahyo Wibowo kepada wartawan, Sabtu (5/8/2023).
![]() |
Yhan menyebut jika biasanya pengunjung Gunung Tidar ini didominasi oleh wisatawan religi, kini sudah banyak wisatawan yang datang sekedar untuk menikmati alam maupun berolahraga. Yhan mengatakan sepanjang trek kini dipasang petunjuk bertuliskan jumlah anak tangga yang sudah dilewati. Hal itu diakui Yhan mampu menjadi penyemangat para hikers.
"(Total anak tangga) Kurang lebih ada 1.002 anak tangga naik dan turun. Dari pintu masuk sampai pintu keluar. Yang naik sekitar 570-an, yang turun sekitar 400-an sekian," kata dia.
Salah satu pengunjung, Cyntia mengatakan, saat libur terkadang jalan kaki menuju Gunung Tidar untuk mengisi aktivitas. Dia menyukai lingkungan Gunung Tidar yang asri.
"Suasana sejuk, asri juga jalannya enak," katanya.
Hal senada disampaikan Ilus Ruswati. Dia bahkan mengajak beberapa karyawan perusahaannya menjajal trek Gunung Tidar.
"(suasana) Sangat bagus, ternyata Gunung Tidar buka 24 jam. Jadi, kita bisa menikmati mulai pagi jam 06.00 WIB atau mungkin setelahnya. Kemudian the best time, waktu yang bagus kan jam 11.00 WIB. Karena udara di luar panas, di sini (Gunung Tidar) masih dingin. Jadi bisa tracking, bisa mendapatkan sejarah (wisata religi), pengetahuan tentang koleksi tanaman, habitat hewan yang ada. Murah meriah," katanya.
(aku/ams)