.webp)
Antusiasme pengunjung untuk naik struktur Candi Borobudur pada masa libur Lebaran ini sangat tinggi. Kuota yang dibatasi hanya 1.200 orang sudah habis pada pukul 12.00 WIB.
Untuk diketahui, kuota pengunjung yang diperbolehkan naik ke Candi Borobudur dibatasi hanya 1.200 orang setiap harinya. Kuota tersebut kemudian dibagi lagi menjadi 150 orang setiap jam.
Pantauan detikJateng, Selasa (25/4/2023) sekitar pukul 12.00 WIB, sebagian pengunjung sudah kehabisan kuota tiket untuk naik Candi Borobudur. Mereka terpaksa membeli tiket reguler atau hanya sampai pelataran Candi Borobudur.
"Saya sambil mudik dari Bogor ke sini ngajak anak-anak untuk berwisata di Borobudur. Tadi mau naik ke atas (candi), mau lihat selasar, lihat relief-relief. Kita ngajak anak biar sekalian tahu, cuma pas ke tiket itu kuota sudah habis. Kuota untuk masuk (naik candi) terbatas," kata Yohan Henryanto (45), pengunjung dari Bogor saat ditemui wartawan di pelataran Candi Borobudur, Selasa (25/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengalaman berbeda dialami Arlius Harefa (37), pengunjung dari Cikarang, Bekasi. Ia yang datang bersama 20 orang tersebut masih dapat kuota sehingga bisa naik Candi Borobudur.
"Sungguh menyenangkan karena baru pertama kali ke sini. Sangat banyak wawasan yang kita tahu. Tadi pemandunya menyampaikan cerita-cerita tentang Buddha. Kita bawa anak-anak sehingga menyenangkan," tuturnya.
 Suasana di Candi Borobudur, Magelang, Selasa (25/4/2023). Foto: Eko Susanto/detikJateng |
"Yang kita baru tahu, jadi tidak sembarangan naik ke atas tanpa menggunakan alas kaki yang sudah disediakan oleh pengelola di sini. Sehingga dengan rapi tertata, terawat, bersih, banyak kesan-kesan baik ketika mengunjungi Candi Borobudur," kata dia.
Diwawancarai secara terpisah, Direktur Operasi dan Pengembangan Infrastruktur PT TWC, Mardijono Nugroho mengatakan peningkatan pengunjung sudah terlihat sejak 21 April lalu.
Hingga sampai pukul 14.00 WIB, pengunjung Candi Borobudur tercatat mencapai 10.472 orang. Pengelola Taman Wisata Candi Borobudur membuka loket tiket cadangan di pintu 7 dan pintu 8 untuk mengurai keramaian.
Tiket cadangan ini hanya khusus melayani pengunjung reguler yang sampai pelataran Candi Borobudur. Sedangkan pengunjung yang menghendaki naik Candi Borobudur dilayani di main gate.
"Animo yang naik relatif tinggi mencapai angka 1.200-an. Karena kita berpegang pada prinsip menjaga kelestarian tetap dijaga maksimum 1.200 pengunjung. Siang hari, sudah full dan kita tetap menjaga, meski minat cukup banyak, tapi tetap menjaga dalam rangka kelestarian candi serta memakai upanat," ujar Mardijono.
(aku/ams)
