.webp)
Pelatih Persija Jakarta Mauricio Souza, mengungkapkan kekecewaannya tidak bisa menjalani laga kandang di Jakarta Internasional Stadion (JIS), saat menghadapi PSBS Biak. Diketahui, JIS masih dalam tahap perawatan.
Sementara Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) tidak bisa digunakan karena dipersiapkan untuk konser pekan ini. Persija kemudian memilih Stadion Manahan Solo untuk laga kandang mereka.
"Kita ingin main di Jakarta. Kita tahu ada proses renovasi di Stadion kami di Jakarta. Tapi kita harus memikirkan 3 poin disini, kita harus serius mendapatkan kemenangan. Biar tidak main di kandang sendiri, tapi di sini kita bermain sebagai tuan rumah," kata Mauricio, saat konferensi pers di Stadion Manahan Solo, Kamis (30/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mauricio menilai, keputusan manajemen Persija memilih Stadion Manahan adalah keputusan yang terbaik. Sebab, Manahan merupakan stadion yang bagus, dengan rumput yang berkualitas.
Laga Persija Jakarta melawan PSBS Biak pada ke-11 Indonesia Super League 2025/2026 akan digelar pada Jumat (31/10/2025) pukul 19.00 WIB. Pelatih asal Brasil itu berambisi ingin mempertahankan tren kemenangan.
Usai menerima dua kekalahan beruntun dari PSM dan Borneo, Persija bangkit dengan menyapu dua kemenangan pada dua laga tandang mereka atas Persebaya, dan Madura United.
"Kita menjalani laga tandang yang berat, kita tidak main di kandang lagi tapi pindah ke sini. Tapi kami tahu Manahan Stadion yang bagus, rumput yang bagus, manajemen memberikan yang terbaik untuk kita. Karena kami ingin jadi juara, kami harus bisa menang di kandang dan tandang," ucapnya.
Persija saat berada diurutan kedua klasemen sementara dengan koleksi 17 poin. Mereka selisih 7 poin dari Borneo FC yang memuncaki klasemen sementara. Mauricio masih optimis bisa mengejar Borneo.
"Kompetisi masih panjang, ini baru dimulai. Borneo menjalani kompetisi dengan baik, tapi kita tidak melihat klasemen, kita memikirkan bagian kita. Saya percaya akan terjadi banyak hal dalam perjalanan kami di musim ini. Kami tidak melihat siapa di depan dan di belakang kami, kita harus memberikan yang terbaik di lapangan," ujarnya.
Dalam laga melawan PSBS Biak, Persija hanya kehilangan Gustavo Almeida karena masih cedera. Selebihnya, skuad yang dibawa saat melawan Madura United pekan lalu siap diturunkan.
Namun, Persija terpaksa tidak bisa mendapatkan dukungan langsung dari The Jack Mania. Sebab, laga tersebut akan diselenggarakan tanpa penonton.
Pemain Persija, Sousa, mengatakan, Macan Kemayoran harus bermain baik meski tidak mendapatkan dukungan langsung dari suporter.
"Kita ingin bermain dengan adanya The Jak disini, karena itu penting mendapatkan dukungan dari mereka di setiap laga. Tapi kita akan main seperti mereka di sini untuk mendukung kita," kata Sousa.
Sementara itu, Pelatih PSBS Biak Divaldo mengatakan, bermain di Solo sedikit menguntungkan bagi skuadnya. Terlebih laga itu tanpa penonton. Meski demikian dia tidak berharap banyak, saat melawan Persija besok.
"Setiap pertandingan, kita mau fight mendapatkan 3 poin. Kalau minimum kita mendapatkan 1 poin, saya kira itu positif, karena Persija sedang berada di posisi atas," kata Divaldo.
PSBS Biak sendiri melakoni musim yang buruk. Mereka baru sekali menang, tiga kali seri, dan menelan lima kekalahan. Hasil itu membuat PSBS berada di peringkat ke-16 dengan koleksi 6 poin.
"Harus tenang besok, supaya kita bisa jaga Persija. Kalau kita bisa sabar, jaga konsistensi, saya kira untuk mendapatkan 3 poin agar kita bisa keluar dari posisi kita yang ada sekarang," pungkasnya.
(aku/afn)
