Asosiasi sepakbola Malaysia (FAM) mengakui adanya kesalahan teknis saat ajukan dokumen naturalisasi ke FIFA. Kendati begitu, FAM yakin para pemain naturalisasinya sah.
Dilansir detikSepakbola, Senin (29/9/2025) FIFA menjatuhkan sanksi kepada FAM terkait naturalisasi. Sedikitnya tujuh pemain di Timnas Malaysia yang dinaturalisasi dinilai memalsukan dokumen, hal itu sesuai pelanggaran pasal 22 Kode Disiplin FIFA.
Ketujuh pemain tersebut ialah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak sanksi dijatuhkan pada Jumat (26/9), Malaysia punya waktu 10 hari untuk mengajukan banding. Selanjutnya, FAM melalui perwakilannya sudah terbang ke Zurich, markas FIFA untuk membahas permasalahan itu lebih lanjut.
Sementara itu, dilaporkan media-media lokal, Malaysia akui ada kesalahan teknis saat ajukan dokumen naturalisasi ke FIFA. FAM, melalui Sekretaris Jendral Datuk Noor Azman Rahman, mengatakan mereka sedang menunggu putusan tertulis FIFA sebelum mengajukan banding.
"Kami telah mengidentifikasi kesalahan teknis dalam proses penyerahan dokumen yang dilakukan oleh staf administrasi kami. FAM menanggapi masalah ini dengan serius," ujar Noor Azman.
"Namun, kami ingin menekankan bahwa para pemain keturunan Malaysia yang terlibat adalah warga negara Malaysia yang sah," tutupnya.
(apl/apl)