Kemenangan belum juga berpihak kepada PSIS Semarang. Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu kembali menelan kekalahan di kandang.
Bermain di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu (27/9/2025), tuan rumah dipaksa mengakui keunggulan Persiba Balikpapan usai kalah dengan skor 1-2. Padahal, PSIS sempat memimpin 1-0 hingga tengah babak kedua. Namun jelang laga usai, permainan PSIS menurun dan kebobolan dua gol cepat.
PSIS sebetulnya punya kans menyamakan skor di penghujung laga. Sayang, eksekusi kapten tim, Ahmad Syiha Buddin justru melambung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan hasil ini, Laskar Mahesa Jenar masih belum memeroleh kemenangan dalam tiga laga perdana di Championship musim ini.
Usai laga, pelatih PSIS, Kahudi Wahyu menyebut jika anak asuhnya kembali kehilangan konsentrasi di laga ini.
"Secara permainan, game plan berjalan lancar dan kita berhasil mendapat satu gol. Kemudian di babak kedua, saya mencoba mengingatkan kepada anak-anak untuk berani menguasai bola. Tetapi anak-anak seperti kehilangan kepercayaan diri," terangnya dalam sesi jumpa pers.
Menurutnya para pemainnya justru bermain kurang tenang di babak kedua.
"Tadi seolah-olah mereka selalu ingin bertahan, ketakutan karena lawan melakukan serangan," sambungnya.
"Harapan saya tadi memasukkan pemain-pemain pengganti seharusnya menambah daya motivasi yang lain, tetapi mereka sama saja," terangnya.
Meski begitu, ia tetap memuji usaha para pemainnya dalam laga tersebut. Kahudi menegaskan hasil buruk ini menjadi tanggung jawabnya sebagai pelatih.
"Saya minta kepada semua pemain saya untuk tidak saling menyalahkan, tapi saya minta mereka untuk tetap instrospeksi diri," kata Kahudi.
"Saya juga ucapkan minta maaf kepada seluruh fans PSIS, kepada seluruh masyarakat Semarang atas hasil buruk ini. Saya akan bertanggung jawab atas hasil ini. Sekali laga saya minta maaf," jelasnya.
Sementara pemain PSIS, Amir Hamzah, juga tak menampik jika para pemain kehilangan konsentrasi dan rasa percaya diri di menit akhir.
"Tapi akan kita perbaiki lagi. Insya Allah ke depannya kita lebih baik lagi," pungkasnya.
(apu/apu)