.webp)
PSIS Semarang terus memantapkan diri jelang menghadapi kompetisi Championship 2025/2026. Tim berjuluk Laskar Mahes Jenar itu kembali menggelar laga uji coba melawan PSMS Medan.
Duel yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, Senin (25/8/2025) berjalan menarik sejak menit awal. Meski bertajuk friendly game, namun kedua tim tetap tampil dengan skuad terbaiknya.
Jalannya laga, PSIS punya peluang memimpin lebih dulu lewat tendangan 12 pas. Hukuman penalti diberikan setelah akselerasi pemain PSIS, Doni Sormin dihentikan bek PSMS di kotak terlarang. Sayang eksekusi Camilo Sanchez masih bisa ditepis kiper PSMS, Fakrurazzi Kuba.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak berselang lama, ganti PSMS mendapat hadiah penalti. Hukuman diberikan setelah kapten PSIS, Dandi Maulana melanggar pemain PSMS di kotak terlarang.
Kesempatan ini tak disia-siakan Laskar Ayam Jantan menjadi gol. Vitor Barata yang maju menjadi algojo berhasil menaklukkan kiper PSIS, Rizky Darmawan. Skor 1-0 untuk PSMS.
Tempo laga tak berubah usai jeda. Kedua tim masih sama-sama bermain agresif untuk menambah gol. Selain itu, babak kedua juga dimanfaatkan kedua pelatih untuk melakukan rotasi pemain.
Peluang demi peluang diciptakan PSIS dan PSMS di babak ini. Namun gol yang ditunggu belum juga tercipta. Skor imbang 1-1 bertahan untuk kedua tim hingga selesai.
Usai laga, pelatih PSIS, Kahudi Wahyu mengatakan timnya bermain baik di laga ini.
"Laga berjalan bagus. Hanya anak-anak justru menyesuaikan tempo main lawan jadi mudah hilang bola. Overall kedua tim bermain seimbang pada hari ini dan akan terus kami tingkatkan hingga kompetisi nanti," terangnya.
Hal yang sama juga diungkapkan pelatih PSMS, Kas Hartadi yang menyebut laga melawan PSIS jadi kesempatan timnya untuk mencoba berbagai formasi.
"Ya laga berjalan menarik. Memang laga melawan PSIS kita manfaatkan untuk menjajal beberapa skema, hasilnya cukup baik. Setelah ini kami masih akan ada satu uji coba lagi," ujarnya.
(rih/apu)
