PSIS Semarang akhirnya bisa bernapas lega. Jelang bergulirnya Championship 2025/2026, FIFA resmi mencabut hukuman registration ban yang sempat menjerat tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu.
Dilihat detikJateng dari laman resmi FIFA Registration Ban pada Sabtu (23/8/2025), nama PSIS memang sudah tidak lagi tercantum dalam daftar tersebut.
Padahal beberapa hari lalu, PSIS masih masuk dalam deretan tim yang dilarang mendaftarkan pemain baru musim ini. Situasi itu sempat memunculkan kekhawatiran dari pendukung PSIS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun kini, klub kebanggaan Kota Semarang itu telah terbebas dari sanksi dan bisa segera meresmikan para pemain baru yang sudah mereka boyong.
Apalagi, PSIS cukup banyak mendatangkan amunisi anyar setelah ditinggal banyak pemainnya. Tiga pemain yakni Camilo Sanchez (Kolombia), Marko Ivanovic (Montenegro), dan Luan Sergio (Brasil) jadi pemain asing musim ini, dua nama pertama bahkan sudah diperkenalkan dan siap memperkuat skuat.
Kabar pencabutan sanksi ini juga disambut positif oleh pelatih PSIS, Kahudi Wahyu. Ia menyebut hal ini memberi tambahan semangat besar bagi timnya.
"Ini tentu berita yang sangat menggembirakan. Pemain dan pelatih kini bisa lebih fokus dalam mempersiapkan diri," ujarnya saat dihubungi detikJateng, Sabtu (23/8/2025).
Kahudi menambahkan kabar ini juga menjadi dorongan moril bagi PSIS yang bersiap menapaki kerasnya persaingan di kasta kedua sepak bola Indonesia.
"Kami mohon doa dan dukungan masyarakat Semarang, agar PSIS bisa terus memberi kebanggaan untuk kota ini," pungkasnya.
(ahr/ahr)