.webp)
Persiapan PSIS Semarang dalam mengarungi Liga 2 musim 2025/2026 masih gelap. Sebab, mereka belum menemukan investor baru.
"Di sisi lain, beberapa klub saat ini juga sudah mulai persiapan untuk menghadapi kompetisi Liga 2. Kasihan PSIS kalau begini terus, kami juga harus melakukan persiapan," ungkap Direktur Utama PT Mahesa Jenar, Agung Bawono, dalam keterangan resmi yang diterima detikJateng, Selasa (10/6/2025).
Agung melanjutkan, sampai saat ini belum ada institusi atau sosok yang mengutarakan keseriusan mengelola klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu. Padahal, kehadiran investor baru diharapkan bisa mengembalikan PSIS ke Liga 1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sejak RUPS terakhir hingga sekarang memang belum ada yang datang secara resmi," tuturnya.
Agung menuturkan dirinya akan segera berkomunikasi dengan pemegang saham yang lain. Pasalnya, mereka sudah harus mempersiapkan tim menyongsong Liga 2.
"Mungkin pekan depan saya akan bertemu dengan pemegang saham PSIS. Karena pemegang saham mayoritas di RUPS terakhir menyampaikan untuk segera cari investor baru," ungkapnya.
Pertahankan 9 Pemain Tersisa
Selain berjibaku mencari investor, PSIS Semarang juga tengah memagari para pemain yang tersisa. Total, ada sembilan yang coba dipertahankan.
Dilihat detikJateng dari laman ligaindonesiabaru.com, yang juga merupakan operator Liga 1 pada Selasa (10/6), skuad PSIS kini hanya menyisakan sembilan pemain lama.
Di antaranya seperti Rizky Darmawan, Delvin Rumbino, Syiha Buddin. Sisanya didominasi pemain muda seperti Rahmat Syawal, Aulia Rahman, Zico Febrianatta, Azyah Madilesa, Reiva Apriliansyah, Andika Patrisa Akbar.
"Sisanya akan bertahan. Saat ini kita juga masih terus komunikasi dengan pemain-pemain tersebut," ucap Agung.
(apu/dil)
