Pil pahit kembali harus ditelan Persis Solo, usai kembali menelan kekalahan di Liga 1 2024/2025. Persis hari ini dipermalukan Persik Kediri dengan skor 0-1. Padahal Persik Kediri bermain dengan 10 orang sejak menit ke-69.
Tim Macan Putih berhasil mencetak gol pada menit ke-81 lewat sepakan Ramiro Fergonzi. Itu merupakan satu-satunya gol yang tercipta pada laga tersebut.
Pelatih Persis Solo, Milomir Seslija, cukup frustasi melihat hasil pertandingan tersebut. Pasalnya, dari enam laga yang dimainkan Laskar Sambernyawa musim ini, mereka sudah menelan lima kali kekalahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak tahu harus berbuat apa untuk bisa mengatasi permasalahan ini. Banyak pemain lupa dengan hal mendasar. Hal yang membosankan yang sering dilakukan di sesi latihan adalah hal mendasar yang bisa membuat kita meraih hasil positif ketika melawan klub lain," kata Milo, saat konferensi pers usai laga di Stadion Manahan Solo, Senin (23/9/2024).
Dia menilai, laga melawan Persik Kediri sama seperti melawan PSIS dan Persebaya, yang mana Persis juga menelan kekalahan.
Kemenangan melawan Madura United di pekan keempat, nyatanya tidak bisa menjadi momentum bagi Persis Solo untuk meraih hasil yang lebih baik.
"Semua bisa melihat apa yang terjadi di lapangan hari ini. Sepak bola adalah hal yang kejam, di saat kita mengejar kemenangan untuk meraih hasil yang lebih baik, kita justru kebobolan. Ini seperti saat melawan Persebaya, PSIS, Persik, kita bekerja keras, tapi ada satu waktu kita membuat kesalahan," ucapnya.
Milo mengatakan, pihaknya sudah bekerja keras dalam laga sore tadi. Meski Persis berusaha untuk mencetak gol, namun hasil akhirnya Persik Kediri yang sukses mencuri 3 poin.
Sementara itu, Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide, mengatakan Persis Solo bermain cukup baik, dengan tidak membiarkan anak asuhnya melakukan penguasaan bola.
"Tekanan yang diberikan Persis sangat besar, tapi kami bermain lebih baik. Kami mencoba melakukan penguasaan bola, Persis terus menekan kami, tapi kami berhasil keluar dari tekanan," kata Marcelo.
Terkait dengan dikartu merahnya Rohit Chand, dia mengatakan, para pemainnya berhasil menutup posisi yang ditinggalkan.
"Babak kedua, ada pemain yang kena kartu merah, sehingga kami tampil dengan 10 pemain. Tapi dengan kerja keras para pemain, sehingga seakan-akan tidak ada pemain yang keluar. Itu kerja keras para pemain," ucapnya.
Dengan hasil ini, Persik Kediri berhasil mengumpulkan 11 poin, sehingga bertengger di posisi ke-6 klasemen sementara Liga 1 2024/2025. Sementara itu, Persis masih berada di peringkat ke-15 dengan raihan 3 poin dari enam laga.
(ahr/apl)