Kunde Kapten Persis, Diharapkan Jadi Jembatan Komunikasi Pemain-Pelatih

Liga 1

Kunde Kapten Persis, Diharapkan Jadi Jembatan Komunikasi Pemain-Pelatih

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Selasa, 10 Sep 2024 19:55 WIB
Kapten tim Persis Solo Eduardo Kunde.
Kapten tim Persis Solo Eduardo Kunde.Foto: Dok. Persis Solo
Solo -

Pelatih Persis Solo, Milomir Seslija menunjuk bek tengahnya asal Brasil, Eduardo Kunde, sebagai Kapten tim. Pemain yang baru bergabung dengan Laskar Sambernyawa pada awal musim ini itu mendapat nilai plus lantaran menguasai tiga bahasa.

Dengan pemahaman tiga bahasa ini, Kunde diharapkan mampu menjadi jembatan komunikasi antarpemain maupun dengan tim pelatih. Sehingga kendala komunikasi bisa diminimalisir.

"Tentu ada alasan Kunde bisa menjadi kapten. Ia bisa menjadi penghubung untuk pemain dengan Bahasa Inggris, Spanyol, dan Portugis. Kami butuh sosok pemimpin yang bisa mengkomunikasikan segala hal di lapangan, dan ini adalah keputusan yang bagus untuk semua pihak," kata Milo dalam siaran pers yang diterima detikJateng, Selasa (10/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Musim lalu, kapten tim dipegang oleh Rian Miziar dan Eky Taufik. Rian sempat menjadi kapten saat laga perdana Liga 1 2024/2025 lawan PSM Makassar. Namun, pada laga kedua dan ketiga melawan PSIS Semarang, dan Persija Jakarta, ban kapten dikenakan Sutanto Tan.

Dengan penunjukan ini, Kunde akan memimpin rekan-rekannya saat Persis Solo melawan Madura United di Stadion Manahan, Solo, pada Jumat (13/9) mendatang. Kunde mengaku senang dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan.

ADVERTISEMENT

"Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dari pelatih dan seluruh pemain, karena saya diberi tanggung jawab menjadi pemimpin. Tapi saya tidak seorang diri, karena ada beberapa sosok pemimpin di dalam tim ini dan saya akan berbicara terlebih dahulu dengan mereka," ujar Kunde.

Kunde ingin semua elemen Persis Solo bisa terus saling berkomunikasi dan memberikan motivasi. Sehingga Laskar Sambernyawa bisa meraih target musim ini.

Diketahui, Persis menelan tiga kekalahan di awal musim ini. Mereka berada di zona merah, dengan belum ada satu poin pun yang berhasil diraih.

"Kami harus saling komunikasi, bicara, dan memotivasi satu sama lain. Saya juga butuh bantuan semua orang untuk menjaga energi dan motivasi tim yang luar biasa untuk mampu meraih target musim ini," pungkasnya.




(cln/apu)


Hide Ads