PSIS Semarang akan melakoni laga Liga 1 2023/2024 melawan Dewa United, sore ini. Duel pekan ke-25 itu akan berlangsung di Stadion Moch Soebroto, Magelang.
Digelarnya pertandingan di Magelang tak lepas dari direnovasinya Stadion Jatidiri Semarang. Kondisi ini sempat disayangkan pelatih PSIS, Gilbert Agius.
Bukan tanpa alasan, sebab PSIS selalu meraih tren positif saat bermain di Stadion Jatidiri Semarang. Hal ini dibuktikan dengan statistik mentereng saat bermain di kandang musim ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Jatidiri, tim Mahesa Jenar baru mengalami satu kekalahan di kandang musim ini ketika menjamu Persib Bandung. Di sisi lain, atmosfer suporter ketika berada di Jatidiri menjadi tambahan motivasi untuk memenangkan pertandingan.
"Bukan perasaan yang bagus kami tidak bisa bermain di Stadion Jatidiri sampai akhir musim. Karena, suporter sangat memberi dampak besar ketika kami bermain di Jatidiri. Saya percaya tim kami ketika main di Jatidiri sangat bagus karena dukungan luar biasa suporter. Pasti, saya akan kangen dengan atmosfer di Jatidiri," kata Agius dalam keterangan yang diterima detikJateng, Jumat (23/2/2024).
Namun pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius enggan mengeluhkan hal itu, dan optimistis timnya mengincar kemenangan perdana di Stadion Moch Soebroto Magelang. Pelatih asal Malta itu pun berharap di markas yang baru suporter bisa memberikan dukungan penuh ketika Septian David Maulana dkk berlaga.
"Kalau suporter bisa datang saya harap mereka bisa mendukung kami. Kehadiran mereka saat di Jatidiri seperti menjadi tambahan motivasi bagi kami. Ketika mereka datang akan menjadi bantuan besar bagi kami," jelasnya.
(aku/ams)