Persijap mengalami kekalahan pada pekan 12 melawan Deltras Sidoarjo di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (17/12) sore dengan skor 1-0. Gol Deltras dicetak Thaufan pada menit ke-76.
Hasil tersebut membuat Persijap berada di peringkat empat Grup 3. Persijap meraih tiga kali menang, lima kali seri, dan empat kali kalah. Laskar Kalinyamat meraih 14 poin. Selisih 5 poin dari Gresik United di peringkat ketiga.
Sementara Persipa meraih kemenangan 1-3 melawan Persela Lamongan di Stadion Tuban Sport Center Tuban sore tadi. Gol Persipa dicetak oleh Imam Witoyo dua gol dan Imam Bagus Kurnia satu. Gol balasan Persela dicetak oleh Herman Dzumafo.
Baca juga: Comeback Dewa United Pecundangi Persis Solo |
Meskipun menang, Persipa hanya mampu finis di peringkat keenam. Persipa hanya meraih dua kemenangan, lima kali seri, dan lima hasil kalah. Persipa meraih 11 poin.
Hasil itu membuat Gustur dan kawan-kawan harus berjuang pada laga playoff zona degradasi yang rencananya akan digelar bulan Januari 2024 mendatang.
Adapun di grup 3 Liga 2 2023/2024 yang dipastikan lolos ke 12 besar adalah Persela Lamongan, Deltras Sidoarjo, dan Gresik United.
Menanggapi hal tersebut pelatih Persijap Alfiat mengatakan para pemainnya sudah bekerja keras. Namun hasil pertandingan tidak memihaknya. Persijap harus mengakui keunggulan tuan rumah Deltras Sidoarjo dengan skor 1-0.
"Pertama saya mengucapkan terima kasih karena anak-anak sudah berjuang maksimal walaupun hasilnya kurang bagus, saya akui pemain Deltras sore ini permainannya bagus, disiplin tanggung jawab, mungkin karena ini kita harus memenangkan pertandingan, tadi gambling, jadi pemain tengah banyak yang saya ganti, ada striker lima, tapi dengan kekalahan sore ini memang saya akui pemain Deltras lebih baik," jelas Alfiat dalam keterangan suara diterima detikJateng, Minggu (17/12/2023).
![]() |
Alfiat pun mengalihkan untuk berjuang pada laga playoff. Ia yakin timnya mampu bertahan di Liga 2.
"Kita playoff insyaallah tanggal 6, saya benahi, stamina fisik, karena menit-menit akhir kedodoran, taktik bagaimana menghalau permainan depan, terutama bek kiri dan bek kanan, ini tadi kunci pemain kami banyak yang tidak main, cedera, dan akumulasi kartu," terang Alfiat.
Terpisah, pelatih Persipa Jan Saragih mengaku senang dengan hasil kemenangan tersebut. Hasil itu sebagai modal timnya pada laga playoff.
"Game ini berhasil menang, dan saya berharap ini menjadi modal terbaik kita untuk menatap babak selanjutnya," jelas Saragih dalam keterangannya.
"Paling penting saya bahagia, ini menjadi modal ke depan untuk memenangkan pertandingan ke depan," Saragih melanjutkan.
(cln/rih)