Timnas Uzbekistan melawan Spanyol menjadi partai pamungkas grup B yang digelar di Stadion Manahan Solo, sore ini. Uzbekistan berhasil bangkit dari ketertinggalan dan mengakhiri laga sama kuat 2-2.
Jalannya laga, Spanyol yang banyak melalukan rotasi di laga ini tampil mendominasi sejak menit awal. La Rojita berhasil unggul cepat lewat Igor Oyono di menit 10.
Roberto Martin menggandakan keunggulan di menit 19 dan merubah skor menjadi 2-0. Namun Uzbekistan mampu memperkecil skor menjadi 1-2 lewat Bekhruz Shukurullaev jelang turun minum, memanfaatkan blunder kiper Spanyol, Raul Jimenez.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Uzbekistan yang tak ingin kalah mengambil inisiatif menyerang usai jeda. Peluang didapat tim besutan Jamoliddin Rakhmatullaev di menit awal babak kedua namun masih melebar.
Menit 53, Uzbekistan berhasil menjebol gawang Spanyol lewat Amirbek Saidov. Hakim garis sempat membatalkan gol tersebut, namun pada akhirnya VAR memutuskan gol tersebut sah. Skor menjadi imbang 2-2.
Hasil imbang membuat laga kembali berjalan menarik. Kedua tim saling melakukan jual beli serangan.
Spanyol coba kembali mendominasi dengan mengontrol pertandingan. Namun lini pertahanan Uzbekistan kali ini tampil lebih disiplin.
Menit 78, pelatih Spanyol Jose Lana memasukkan Marc Guiu menggantikan Igor Oyono untuk menambah tajam lini serang.
Menit 81, Marc Guiu mendapat peluang pertamanya di laga ini. Namun tendangannya masih bisa diamankan kiper Uzbekistan. Pemain Barcelona itu kembali mendapat peluang dua menit berselang, namun ia masih gagal menaklukkan Sobirov.
Hingga peluit panjang dibunyikan, laga berakhir sama kuat 2-2.
(aku/aku)