.webp)
Persis Solo berhasil memenangi Derby Jateng saat menjamu PSIS Semarang pada pekan ke-12 Liga 1 2023/2024 di Stadion Manahan, Solo. Gol penalti Messidoro dan tandukan Ramadhan Sananta berhasil menutup laga itu dengan skor 2-0 untuk kemenangan tuan rumah.
Pelatih PSIS Gilbert Agius mengatakan dalam laga ini ada dua bagian yang menjadi penilaiannya.
"Pada pertandingan ini ada dua episode yang berbeda. Babak pertama kami pikir ada penalti, saya tidak mau bicara itu. Dan gol kedua sangat disesalkan, Persis sangat mudah cetak gol kedua," kata Agius saat konferensi pers usai laga di Stadion Manahan, Sabtu (16/9/2023) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada babak kedua, Laskar Mahesa Jenar mencoba bermain lebih agresif untuk menyusul ketertinggalan dua gol. Namun sejumlah peluang yang tercipta gagal menjadi gol bagi PSIS.
"Kemudian episode kedua, di babak kedua, kami memulai dengan baik. Ada beberapa peluang seperti Fortes dan Gali. Dan inilah sepakbola, selamat untuk Persis," ucapnya.
Dalam laga itu, Agius memainkan Tri Setiawan menjadi starter. Pemain yang masih berusia 19 tahun itu hanya memainkan setengah babak, sebelum digantikan oleh Boubakary Diarra pada awal babak kedua.
Agius menuturkan, alasannya memasukkan Tri Setiawan karena faktor regulasi. Sebab tim Liga 1 wajib memainkan pemain U-23.
"Harus ada pemain U-23 dalam menit pertama, itu regulasi. Adi tidak bisa main. Kita punya pemain Akrom, tapi dia cedera 6 bulan. Tinggal satu pemain U-23, tinggal Nunung. Tidak ada opsi lain hari ini," ucapnya.
Usai laga lawan Persis, PSIS akan menghadapi Barito Putera pada pekan ke-13. Namun, sejumlah penggawa PSIS diragukan tampil karena harus membela Timnas Indonesia.
"Tidak hanya Dewangga, ada Haykal, Adi, dan Luthfi. Saya juga mantan pemain Timnas, dan sebagai pemain pasti bangga membela negaranya sendiri," ujarnya.
Sementara itu, pemain PSIS Delfin Rumbino menyesalkan hasil pertandingan lawan Persis.
"Pada pertandingan tadi kami sangat kecewa dengan hasil. Kami akan fokus lagi untuk pertandingan selanjutnya," ujarnya.
(rih/rih)
