Dua kelompok sesama suporter Persis Solo terlibat bentrokan usai laga perdana Liga 1 Persis Solo melawan Persebaya. Padahal, Kota Solo rencananya akan menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia U-17.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming berharap insiden itu tidak berpengaruh pada rencana tersebut.
"Ya semoga nggak berpengaruh, makanya, hati-hati kabeh (semua)," kata Gibran di Balai Kota Solo, Senin (3/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gibran mengaku sudah mengumpulkan semua elemen suporter Persis Solo usai insiden itu. Dia meminta agar semua suporter berhati-hati karena Solo akan menjadi tuan rumah acara penting.
"Kemarin sudah saya kumpulkan para suporter di kantor Pak Kapolres semua kelompok suporter mulai dari GK, Surakartans, Pasoepati semuanya kita kumpulkan, hati-hati sekali masalah flare dan lainnya, kita kan akan jadi tuan rumah ini," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, tujuh orang diamankan Polresta Solo buntut kejadian pengeroyokan dan perampasan kendaraan usai laga antara Persis Solo melawan Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/7) malam. Ketujuh orang tersebut merupakan suporter Persis Solo.
Kasat Reskrim Polresta Solo Kompol Agus Sunandar memastikan ketujuh orang tersebut merupakan suporter yang sempat datang menyaksikan di laga Persis Solo melawan Persebaya Surabaya di Stadion Manahan, Solo. Hanya, saja dirinya enggan mengungkapkan dari kelompok mana suporter tersebut.
"Untuk suporter yang diamankan salah satu kelompok suporter Persis Solo," katanya dihubungi wartawan, Senin (3/7).
(ahr/sip)