Israel Tak Gentar Riuh Penolakan di RI: Kami Tetap Main di Piala Dunia U-20

Israel Tak Gentar Riuh Penolakan di RI: Kami Tetap Main di Piala Dunia U-20

Tim detikSepakbola - detikJateng
Rabu, 29 Mar 2023 14:57 WIB
IAR NAD HRONOM, SLOVAKIA - June 22: Oscar Gloukh of Israel, centre, celebrates with teammates after scoring their sides fourth goal during the UEFA European Under-19 Championship group B match between Israel and Austria on June 22, 2022 at the iar nad Hronom Stadium in iar nad Hronom, Slovakia. (Photo by Seb Daly - UEFA/UEFA via Sportsfile)
Timnas Israel (Foto: UEFA via Sportsfile/Seb Daly - UEFA)
Solo - Timnas Israel menyadari pihaknya mendapatkan protes dan penolakan dari masyarakat Indonesia. Namun, hal ini tak membuat semangat mereka ciut untuk tampil di Piala Dunia U-20.

Keberhasilan Israel lolos di Piala Dunia U-20 2023 menimbulkan pro dan kontra bagi Indonesia. Israel tak memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Asosiasi Sepakbola Israel (IFA) turut menyoroti gelombang protes timnya di Indonesia. Meski begitu, mereka tak gentar dan tetap ingin tampil di Piala Dunia U-20 2023.

"Ada protes di sebagian besar tempat di mana tim nasional Israel datang untuk bermain. Itu tidak menghentikan kami untuk bermain di sana, dan memenangkannya," ujar seorang pejabat IFA yang tak disebutkan namanya kepada media Israel, sports.walla.co.il, seperti dikutip detikSepakbola, Rabu (29/3/2023).

Timnas Israel U-20 mempersiapkan diri menuju Piala Dunia U-20 2023 dengan menjalani tiga pertandingan di Polandia sejak pekan lalu. Ariel Lugas cs bersua Polandia, Serbia dan Latvia dalam perebutan tiket European Championship di Malta.

Gelombang Penolakan di Indonesia

Penolakan terhadap Timnas Israel datang dari Gubernur Bali I Wayan Koster yang tak mau Israel bermain di wilayahnya. Begitu juga dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang turut menolak kehadiran skuad asuhan Ofir Heim tersebut.

Tak hanya itu, kelompok fundamentalis Alumni 212 juga menggelar demonstrasi menolak Israel di Jakarta. Merkea membakar bendera Israel yang menjajah di Palestina.

Berbagai penolakan itu kabarnya menjadi pertimbangan FIFA membatalkan drawing Piala Dunia U-20 2023 di Bali. Babak pengundian itu sedianya digelar 31 Maret 2023 lusa di Bali.




(ams/sip)


Hide Ads