Pasoepati Ungkap Acara Rembuk Nasional Suporter Dibatalkan

Pasoepati Ungkap Acara Rembuk Nasional Suporter Dibatalkan

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Kamis, 20 Okt 2022 14:33 WIB
Suporter Persis Solo
Ilustrasi Suporter Persis Solo (Foto: (Rifkianto Nugroho/detikSport)
Solo - Sejumlah kelompok suporter Indonesia disebut akan menggelar acara Rembuk Nasional Suporter Indonesia di Malang, akhir pekan ini. Suporter Persis Solo, Pasoepati, mengaku diundang dan menyebut acara itu dibatalkan.

"Setiap klub mewakilkan suporternya. Solo rencananya ada Pasoepati dan Surakartans. Tapi dibatalkan, berdasarkan surat tadi pagi. Tapi baru secara tertulis, belum surat resmi," kata Presiden Pasoepati Maryadi Gondrong saat dihubungi detikJateng, Kamis (20/10/2022).

Acara itu sedianya digelar di Raya UMM Hotel, Malang, Jawa Timur pada 23-24 Oktober 2022. Rembuk Nasional Suporter itu mengundang sejumlah kelompok suporter tim Liga 1 dan Liga 2, termasuk pendukung Persis Solo, Pasoepati.

Dalam undangan itu, sesepuh Pasoepati, Suprapto Koting tertulis dalam suporter senior. Acara itu digelar oleh Forum Komunikasi Suporter Indonesia (FKSI), yang diketuai Richard Achmad Supriyanto.

Maryadi Gondrong menyebut ada beberapa pertimbangan acara itu dibatalkan. Mulai dari suporter Malang yang masih berduka usai Tragedi Kanjuruhan, hingga narasumber yang tidak berkenan.

Sementara di media sosial, acara yang diinisiasi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy itu ramai dikritik netizen karena hanya menghabiskan anggaran. Soal ini, Maryadi mengaku berpikiran positif.

"Saya positive thinking saja, kami keinginan awal untuk usut tuntas masalah Tragedi Kanjuruhan. Suporter juga mendukung tim investigasi," ujarnya.

Maryadi menyebut keinginan Pasoepati hadir dalam forum itu untuk berkontribusi menata ulang suporter klub sepakbola Indonesia. Dia ingin wadah suporter hanya satu.

"Kalau saya jadi suporter sudah 23 tahun, tapi wadahnya suporter ada banyak. Kita ingin kelompok suporter satu saja dilanjutkan dari Liga 1 dan 2, termasuk Liga 3. Untuk mendaulat ketua kelompok suporter, nggak ada kelompok suporter dan ketua yang lain-lain," ujarnya.

Berikut pesan pembatalan acara Rembuk Nasional Suporter Indonesia yang diterima Maryadi Gondrong:

Yth. Teman teman Suporter

Terima kasih atas kesediaan teman teman suporter untuk menghadiri Rembuk Nasional Suporter Sepak Bola. Kami merasa sangat terhormat dan bangga atas dukungan teman - teman sekalian.

Namun mempertimbangkan situasi dan kondisi yang berkembang tidak kondusif dan dapat menyebabkan tidak optimal atau bahkan kontraproduktif, maka atas arahan pimpinan, dengan sangat menyesal kami sampaikan bahwa kegiatan dibatalkan.

Terkait persoalan administrasi, tiket khususnya apabila masih dapat dibatalkan mohon untuk dapat dibatalkan. Apabila sudah tidak dapat dibatalkan, akan diselesaikan tim administrasi kami.

Mohon maaf atas ketidaknyamanan teman teman semua. Mohon dimaklum.

Terima kasih.


(ams/rih)


Hide Ads