Cerita Bambang Pacul 'Dimarahi' Megawati: Dalam Rangka Menyemangati

Pilkada Jawa Tengah

Kenali Kandidat

Cerita Bambang Pacul 'Dimarahi' Megawati: Dalam Rangka Menyemangati

Arina Zulfa Ul Haq - detikJateng
Jumat, 25 Okt 2024 22:52 WIB
Ketua DPD Jateng Bambang Pacul Wuryanto di Kantor DPD PDIP Jateng, Jumat (25/10/2024).
Ketua DPD Jateng Bambang 'Pacul' Wuryanto di Kantor DPD PDIP Jateng, Jumat (25/10/2024). Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng
Semarang -

Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, mengumpulkan para kader dalam rapat konsolidasi sore ini. Ketua DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng), Bambang 'Pacul' Wuryanto, mengatakan Megawati sempat memarahi dirinya dan jajaran anggota struktural partai.

Konsolidasi Organisasi Internal Partai dalam Rangka Pemenangan Pilkada Provinsi & Kabupaten/Kota se-Jateng itu digelar di Kantor DPD PDIP Jateng di Kelurahan Karangtempel, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang.

Pacul mengatakan, para kader sore itu dikumpulkan untuk memperoleh pemantapan terkait Pilkada Serentak 2024 yang akan segera dihelat 27 November.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang baru adalah bagaimana kita mesti sebagai orang Jawa yo nganggo laku tapa. Kita diminta untuk juga berdoa," kata Pacul di Kantor DPD PDIP Jateng, Jumat (25/10/2024).

"Agar supaya kita semua diberi kekuatan, kawan nanti diberi kekuatan, nggak gampang patah. Karena semua juga paham situasi PDIP kalau kita bicara ya tidak dalam keadaan baik-baik saja pasca Pemilu, Pileg dan Pilpres kemarin," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Dalam pertemuan itu, kader diingatkan jika selama ini terlalu percaya diri lantaran memiliki basis yang besar, tapi akhirnya kalah dalam gelaran Pilpres.

Karena itu, Megawati sempat menegur kader agar bisa menerapkan strategi baru yang dirasa bisa lebih efektif dalam memenangkan Pilkada mendatang.

"Gitu-gitu aja sih, tapi ya ana dukane (ada marahnya) Ibu. Sing leda-lede ya diundangi (yang tidak gercep dipanggil). Pak Pacul kena? Ya kena," ujarnya.

"Biasa, namanya Ibu memarahi putra-putranya kan wajar. Ya duka sitik (marah sedikit) dalam rangka menyemangati," sambungnya.

Menurutnya, sudah menjadi tugas Megawati untuk menegur jajaran anggota struktural partai. Justru, anggota akan lebih bingung jika tak dapat teguran.

"Kalau nggak didukani (dimarahi) Bu Ketua malah bingung dewe (sendiri), dinengke (didiamkan) malah stres. Ning kalau didukani (tapi kalau dimarahi) Ibu berarti kan ada atensi," jelasnya.

Ia mengatakan, lewat konsolidasi itu, strategi baru juga akan diterapkan dalam rangka memenangkan Calon Gubernur Jateng nomor urut 1 Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.




(apu/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Hide Ads