Pasangan Vivit Dinarini Atnasari dan Zaimul Umam Nursalim (Vivit-Gus Umam) resmi mendaftar Pilkada 2024 ke KPU Rembang. Mereka akan melawan pasangan Harno-Gus Hanies.
Pantauan detikJateng di lokasi, pasangan Vivit-Gus Umam tiba di kantor KPU Rembang pukul 22.29 WIB, Kamis (29/8/2024). Mereka diarak menggunakan kendaraan hias, diiringi oleh pertunjukan seni reog dan drumband sepanjang perjalanan menuju Kantor KPU Rembang.
Proses pendaftaran di KPU berlangsung cukup lama. Usai mengikuti tahapan proses pendaftaran itu, Vivit mengaku berkas persyaratan yang pihaknya ajukan sudah diterima oleh petugas KPU.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah pada pendaftaran hari ini di malam Jumat jam 12 kurang lima menit kita baru keluar dari pendaftaran. Tadi di dalam kita sudah diterima pendaftarannya dengan baik oleh KPU," ujar Vivit usai mengikuti proses pendaftaran Pilkada di KPU Rembang.
"Kami dari pasangan Vivit-Uman mohon doa restu untuk menjalani Pilkada ini di tahap pendaftaran dan di tahap selanjutnya. Kami mohon doa, dukungan dan bantuannya Vivit-Umam menang," kata Vivit.
Sementara itu, Gus Umam mengatakan, dalam kontestasi politik tahun ini PPP Rembang menginginkan adanya regenerasi kepemimpinan di eksekutif. Yakni melanjutkan kepemimpinan Bupati Rembang saat ini yang dari kader PPP yakni Abdul Hafidz.
"Jadi kita memang dalam kompetisi di 2024 ini menginginkan bahwasanya ada kader PPP sebagai penerus beliau Bapak Haji Abdul Hafidz. Kita sudah pernah kerja sama, sama NasDem di 2015 dan berhasil. Kadi akan kita lanjutkan di 2024," tutur Gus Umam
Vivit ialah mantan Ketua KONI Rembang periode 2019-2023 atau periode sebelum ini. Merupakan salah satu putri Ketua Dewan Pembina DPD NasDem Rembang, Atna Tukiman. Calon Bupati perempuan pertama sepanjang gelaran Pilkada Rembang.
Sedangkan Gus Umam merupakan Ketua DPC PPP Rembang, adik dari tokoh ulama muda Kiai Haji Bahauddin Nursalim atau Gus Baha.
Pasangan ini diusung oleh sepuluh partai politik (parpol), yakni NasDem, PDIP, PPP, PKB, dan enam parpol nonparlemen yakni PKS, PKN, Perindo, Partai Umat, Partai Garuda, dan Partai Buruh.
(rih/rih)