Sat Samapta Polres Temanggung dan Polsek Temanggung bergerak cepat menangani dampak angin kencang di Desa Tanjungsari, Kecamatan Tlogomulyo. Mereka bekerja bakti bersama masyarakat untuk membersihkan puing rumah rusak yang terdampak bencana tersebut.
Penanganan itu dilakukan pada Selasa (14/10/2025) siang, yakni sehari usai bencana melanda Tanjungsari. KBO Sat Samapta Polres Temanggung AKP Maryana dan Kapolsek Temanggung AKP Sigit Dwi Setiawan memimpin personel kepolisian dalam kerja bakti tersebut.
Polisi dan masyarakat bekerja sama membersihkan sisa atap, genting, asbes, hingga potongan pohon dan bambu yang tumbang. Sigit menjelaskan aksi tersebut dilakukan untuk membantu meringankan beban korban bencana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami hadir bukan hanya untuk pengamanan, tapi juga untuk memberikan bantuan nyata. Membersihkan puing-puing adalah prioritas agar warga bisa segera memulai perbaikan," terang Sigit dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, hari ini.
![]() |
Selain itu, Bhabinkamtibmas setempat, Aiptu Purwanto, hadir dalam kegiatan tersebut untuk mengoordinasi warga dan tim di lapangan. Sigit menyebut sebanyak 43 rumah warga yang rusak ringan akibat angin kencang.
Tak hanya itu, warga terdampak juga mendapatkan bantuan logistik dari Dinas Sosial berupa sembako, kebutuhan balita, dan terpal. Adapun Pemerintah Desa Tanjungsari menyalurkan bantuan berupa genting dan asbes.
Sinergi kuat antara kepolisian bersama instansi terkait dan masyarakat menjadi kunci untuk memulihkan kondisi masyarakat dalam penanggulangan bencana tersebut.
Sementara itu, Maryana mengimbau masyarakat untuk tetap waspada di tengah kerapnya hujan dan angin kencang melanda Temanggung sehingga rawan terjadi angin puting beliung.
(aku/apl)