Kapolres Purbalingga, AKBP Achmad Akbar, menjadi narasumber dalam seminar kebangsaan bertajuk 'Be A Leader' di aula Gereja Katolik Santo Agustinus, Purbalingga. Dalam kesempatan itu Akbar berpesan agar generasi muda membentuk karakter dan kompetensi sejak dini untuk menuju Indonesia Emas 2045.
Adapun seminar yang diikuti oleh puluhan remaja gereja itu berlangsung pada Minggu (12/10/2025). Dalam kegiatan itu, Akbar mengusung tema tentang 'Mengasah Diri Menjadi Generasi Pemimpin Masa Depan'.
"Pada tahun 2045, adik-adiklah yang akan menjadi pemimpin bangsa. Maka dari itu, penting untuk mulai membentuk karakter dan kompetensi sejak dini," kata Akbar seperti dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akbar lalu berkisah tentang perjalanan hidupnya mulai masa kecil hingga dirinya berkarier di kepolisian. Dia menyampaikan kisah tersebut dengan harapan memotivasi peserta agar dapat meneladani nilai positif kehidupan.
Selain itu, Akbar menyoroti tantangan Generasi Z dalam menghadapi dunia maya. Dia menyebut Generasi Z perlu mewaspadai tekanan sosial, gangguan kesehatan mental, kesenjangan keterampilan, serta krisis identitas dan nilai.
"Teknologi berkembang pesat, tapi jangan sampai generasi muda kehilangan jati diri dan nilai-nilai kebangsaan," tegas Akbar.
Akbar menekankan pentingnya karakter dasar untuk calon pemimpin, seperti integritas, tanggung jawab, disiplin, empati, visioner, dan kreativitas yang adaptif. Dia menyebutkan ada tiga prinsip kompetensi yang kudu dimiliki, yakni pengetahuan, keterampilan, dan perilaku.
"Semoga apa yang saya sampaikan ini, bisa menjadi inspirasi bagi adik-adik untuk menjadi pemimpin di masa depan," tuturnya.
Selain Kapolres Purbalingga, Dandim 0702 Purbalingga Letkol Inf Untung Iswahyudi, juga menjadi pembicara dalam seminar tersebut. Dia menyampaikan materi bertema Be A Leader Bersama Dandim Purbalingga.
Usai penyampaian materi, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Para peserta begitu antusias mengajukan pertanyaan dan langsung dijawab oleh Kapolres dan Dandim 0702 Purbalingga.
Moderator seminar, RD Handy Kristian Adiputra, menyebut momen tersebut adalah kesempatan langka karena dua pimpinan hadir untuk berbagi pengalaman kepemimpinan mereka.
"Belajar dari pengalaman Bapak Kapolres dan Dandim adalah bekal berharga bagi generasi muda untuk menempa diri. Ke depan semoga para pemuda bisa menjadi pemimpin, baik bagi diri sendiri maupun masyarakat," jelasnya.
(ams/ams)