Polresta Pati dan tokoh masyarakat Kelurahan Pati Kidul berpatroli bersama pascademo yang berlangsung pada 13 Agustus 2025 lalu. Kapolresta Pati, Kombes Jaka Wahyudi, mengatakan patroli dilakukan guna menjaga keamanan wilayah.
Adapun petugas dan warga berpatroli di sejumlah ruas jalan utama Kota Pati pada Selasa (19/8/2025) pukul 19.00 WIB. Patroli tersebut dipimpin Iptu Suhadi dan Ipda Teguh Yulianto didukung enam personel polisi.
Adapun rute patroli yakni Jalan Sunan Muria, Jalan P. Diponegoro, Jalan Tondonegoro, Jalan Dr. Susanto, dan Jalan Pemuda Pati. Kegiatan tersebut menyasar warga yang tengah berkumpul di sepanjang jalan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jaka Wahyudi mengatakan, patroli bersama warga itu digelar sebagai langkah preventif guna menciptakan rasa aman bagi masyarakat.
"Kami tidak ingin ada potensi kerawanan yang mengganggu jalannya aktivitas masyarakat. Polisi hadir untuk memberikan perlindungan dan rasa tenang," kata Jaka Wahyudi dalam rilis yang diterima detikJateng, Rabu (20/8/2025).
Menurut Jaka Wahyudi, sinergi antara polisi dan warga merupakan kunci keberhasilan dalam menjaga keamanan dan dan ketertiban masyarakat. Dia pun mengapresiasi tokoh masyarakat yang mau terlibat aktif dalam patroli tersebut.
"Kami mengapresiasi tokoh masyarakat yang mau terlibat aktif. Dengan kerja sama ini, setiap potensi masalah bisa cepat terdeteksi dan dicegah," jelasnya.
Jaka Wahyudi mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan isu yang beredar di tengah proses politik.
"Percayakan semua pada mekanisme hukum dan politik yang berlaku. Yang terpenting, masyarakat tetap menjaga kerukunan," ungkapnya.
Suhadi juga mengapresiasi warga yang terlibat dalam kegiatan tersebut. "Kami senang karena ada partisipasi langsung dari tokoh masyarakat. Ini membuktikan bahwa kesadaran kolektif untuk menjaga Pati tetap aman semakin kuat," kata Suhadi.
Sementara itu, tokoh masyarakat Pati Kidul, Widyantoro, mengatakan keterlibatan masyarakat dalam menjaga ketertiban dinilai penting. Dia pun turut mendampingi patroli tersebut bersama seorang warga.
"Kami sebagai warga tentu ingin situasi tetap aman dan kondusif. Apalagi sekarang sedang ada dinamika politik terkait proses hak angket di DPRD Pati," kata Widyantoro.
Menurutnya, masyarakat akan lebih nyaman dalam beraktivitas saat kondisi tenang dan terkendali.
"Kami tidak ingin ada kegaduhan yang justru mengganggu keseharian warga. Patroli bersama ini menjadi bentuk nyata sinergi masyarakat dengan aparat kepolisian," imbuhnya.
Dia pun berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara rutin. Sebab, dia menilai, kegiatan tersebut merupakan bentuk kebersamaan.
"Ini bukan hanya soal patroli malam, tapi juga bentuk kebersamaan. Kami merasa lebih aman ketika aparat hadir langsung di tengah warga," pungkas Ketua RT tersebut.
(afn/aku)