Ingin memasak jengkol tapi tidak tahan dengan bau dan rasanya yang pahit? Ada beberapa tips sederhana yang bisa dilakukan guna menghilangkan aroma tidak sedap dan cita rasa pahit pada jengkol. Mari simak ulasannya melalui paparan berikut.
Kenapa jengkol bau? Pertanyaan ini mungkin membuat rasa penasaran bagi tidak sedikit orang. Terlebih lagi aroma jengkol tidak hanya terhirup pada makanannya saja. Lebih dari itu, orang-orang yang mengonsusmi jengkol kemungkinan turut mengeluarkan aroma yang tidak sedap. Baik itu dari mulutnya maupun urine yang dihasilkan.
Menurut buku 'Cerdas Memilih Sayuran; Plus Minus 54 Jenis Sayuran' karya Lanny Lingga, jengkol bau karena adanya kandungan belerang atau sulfur di dalamnya. Aroma ini bisa muncul karena adanya degradasi asam amino bersulfur menjadi komponen yang lebih kecil.
Nah, asam amino bersulfur ini adalah komponen penyusun protein yang paling dominan ada pada jengkol. Maka tak heran, jengkol punya aroma menyengat yang khas dan mudah dikenal.
Untuk menghilangkan aroma jengkol saat proses memasak, kamu bisa melakukan trik tertentu. Mulai dari merebusnya ke dalam air cucian beras, mencuci beberapa kali, hingga menambahkan rempah-rempah agar memudarkan aroma kuat pada jengkol. Untuk lebih jelasnya, mari simak pembahasannya berikut ini.
Poin Utamanya:
- Cara menghilangkan bau jengkol dengan merendam semalaman atau merebusnya dengan bahan-bahan alami untuk mengurangi aroma dan rasa pahitnya.
- Jengkol muda cukup direndam dan digoreng pelan, sedangkan jengkol tua harus direbus dulu agar lebih empuk dan aromanya berkurang.
- Setelah diolah dengan benar, jengkol bisa dibuat menjadi menu favorit seperti rendang jengkol, semur jengkol, hingga sambal jengkol yang kaya bumbu dan wangi menggugah selera.
Bagaimana Cara Memasak Jengkol agar Tidak Bau dan Pahit?
Sebenarnya aroma jengkol yang kuat dan khas tidak benar-benar bisa dihilangkan begitu saja. Sebab, aroma ini tetap akan ada meski kamu melakukan berbagai macam cara. Meskipun begitu, bau jengkol yang kuat tetap bisa dikurangi. Ini dilakukan agar saat mengolahnya jadi makanan tertentu, aroma jengkol yang tidak sedap bisa sedikit lebih samar.
Berikut beberapa cara menghilangkan aroma bau jengkol dan rasa pahitnya yang dihimpun dari buku 'Cooking at Home: Sajian Sehat dan Enak dari Dapur Keluarga' karya Linna Ma, 'Hits & Simple Daily Cooking: Lebih Lezat Tanpa MSG' oleh Meily Furnia, hingga '100 Resep Keluarga Nusantara Hits di Instagram ala Dapur Susie' karya Susie Agung.
1. Cuci Pakai Air Beras
Saat kamu berencana memasak jengkol dan secara kebetulan turut menanak nasi, cobalah cara ini. Kamu hanya perlu menggunakan air bekas cucian beras untuk merebus jengkol. Caranya cukup mudah, saat kamu mencuci beras sebelum dimasak, sisihkan airnya di dalam wadah.
Biasanya proses pencucian beras berlangsung selama 1-3 kali. Nah, cobalah menyisihkan air bekas cucian beras itu ke dalam wadah yang nantinya bakal digunakan untuk merebus jengkol. Air cucian beras disebut mampu menghilangkan bau menyengat yang ada pada jengkol.
2. Rendam Semalaman
Selanjutnya, cara agar aroma jengkol berkurang dan teksturnya lebih empuk bisa dilakukan dengan merendamnya selama semalam penuh. Jadi sebelum jengkol benar-benar dimasak, kamu bisa menyiapkannya di hari sebelumnya. Misalnya saja kamu ingin memasaknya besok, maka hari ini jengkol sudah direndam.
Proses perendaman jengkol bisa menggunakan air bersih yang biasanya digunakan sehari-hari. Cobalah agar mempertahankan kulit bagian luarnya. Kemudian pada keesokan harinya, kamu bisa segera mengupas kulit jengkol tadi sebelum dimasak menjadi menu tertentu.
3. Rebus dalam Air Kopi
Kalau sebelumnya ada air cucian beras, kali ini juga ada bahan alami lainnya yang bisa digunakan untuk mengurangi aroma bau pada jengkol. Termasuk air kopi. Namun, air kopi yang dimaksud bukanlah seduhan kopi dengan gula yang biasanya dikonsumsi. Sebaliknya, kamu hanya perlu menambahkan bubuk kopi ke dalam air yang digunakan merebus jengkol nantinya.
Untuk setiap 300 gr jengkol, bisa menggunakan 1 sdm kopi bubuk. Kamu bisa menyesuaikan jumlah kopi bubuk yang akan ditambahkan dengan berat jengkol yang hendak direbus. Kemudian campurkan bubuk tadi ke dalam air bersih yang akan digunakan untuk merebus. Lakukan proses perebusan selama sekitar 1 jam agar teksturnya jadi empuk dan cita rasa pahitnya bisa berkurang.
4. Perlakuan Berbeda Jengkol Muda dan Tua
Untuk diketahui, jengkol biasanya dijual dalam kondisi yang tua dan muda. Nah, dua jenis tingkat kematangan jengkol ini ternyata butuh perlakuan yang berbeda. Pada jengkol yang masih muda, ternyata tidak perlu direbus terlebih dahulu. Namun, hanya perlu direndam sebentar.
Kemudian jengkol muda ini nantinya bisa digoreng terlebih dahulu menggunakan api yang kecil. Cara ini dilakukan agar bagian dalam jengkol benar-benar matang. Setelah itu, barulah jengkol digeprek atau dimemarkan sebelum diolah menjadi masakan lain.
Nah, khusus jengkol tua bisa dilakukan proses perebusan terlebih dahulu. Ini penting dilakukan karena proses perebusan membuat tekstur jengkol lebih lunak dan tidak keras. Perebusan juga penting karena mampu membuat aroma jengkol lebih samar.
5. Tambahkan Rempah-rempah
Rempah-rempah tidak hanya dapat membantu aroma jengkol menjadi berkurang, tapi juga menyamarkan cita rasa pahit yang mungkin ditemukan pada beberapa jengkol. Penggunaan rempah-rempah bisa kamu sesuaikan dengan masakan yang akan diolah.
Akan tetapi, ada beberapa rempah sederhana yang bisa digunakan saat proses perebusan. Sebelumnya sudah ada air cucian beras dan air kopi yang bisa digunakan sebagai alternatif untuk merebus jengkol agar aromanya berkurang. Nah, kali ini kamu juga bisa menggunakan air bersih yang dicampurkan dengan rempah-rempah tertentu.
Rempah-rempah yang dimaksud adalah daun salam, daun jeruk, dan juga sereh yang sudah dimemarkan. Tak hanya mengurangi bau tidak sedap pada jengkol, rempah-rempah ini turut membuat aroma jengkol lebih nikmat.
Berbagai Olahan Resep Jengkol Lezat dan Nikmat
Setelah memahami berbagai tips mengolah jengkol agar tidak bau dan pahit, saatnya untuk mengolahnya ke dalam berbagai masakan dengan cita rasa yang nikmat dan juga lezat. Ada resep rendang jengkol sampai semur jengkol yang layak dicoba, mari simak cara buatnya berikut ini.
1. Resep Rendang Jengkol
Bahan-bahan Rendang Jengkol
- 700 gr jengkol (rebus sampai matang dan memarkan)
- 500 cc santan cair
- 300 cc santan kental
- ½ sdt ketumbar halus
- ¼ sdt kaldu bubuk
- 1 sdt gula merah (sisir)
- 2 sdm cabai halus
- 1 batang sereh (memarkan)
- 3 lembar daun salam
Bumbu-bumbu Rendang Jengkol
- 10 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- ½ ruas jari jahe
- ½ ruas jari kunyit
- ½ sdt jinten
- 3 butir kemiri (sangrai)
- Secukupnya garam
Cara Membuat Rendang Jengkol
- Haluskan bumbu-bumbu terlebih dahulu, lalu tumis sampai harum dan matang.
- Tuangkan santan cair, masak sampai kuah mendidih.
- Masukkan jengkol dan bahan-bahan lain.
- Masak sampai bumbunya meresap sempurna.
- Tuangkan santan kental ke dalamnya.
- Masak kembali santan sampai mendidih dan menyusut airnya.
- Koreksi rasa dan tekstur agar sesuai selera.
- Rendang jengkol siap disajikan.
(Sumber: buku 'Pilihan Resep Olahan Jengkol dan Petai' karya Dapur Entris)
2. Resep Semur Jengkol
Bahan-bahan Semur Jengkol
- 300 gr jengkol tua
- 6 butir bawang merah (iris tipis)
- 1 buah tomat (potong kasar)
- 2 lembar daun salam
- 5 sdm kecap manis (opsional)
- 1 sdm gula merah (sisir)
- 1 gelas air
Bumbu Halus Semur Jengkol
- 3 siung bawang putih
- 2 butir kemiri
- 10 buah cabai merah keriting
- 10 cabai rawit (opsional)
- ½ sdm ketumbar
- 1 sdt merica butiran
- ¼ buah pala
- Sejumput jintan
Cara Membuat Semur Jengkol
- Cuci jengkol sampai benar-benar bersih, lalu belah menjadi dua bagian.
- Rebus di dalam air cucian beras sampai benar-benar empuk dan matang.
- Kalau sudah empuk, angkat jengkol dan bilas menggunakan air bersih.
- Tiriskan dan memarkan.
- Selanjutnya, tumis bawang merah iris sampai harum dan matang.
- Tambahkan bumbu halus ke dalamnya.
- Masukkan tomat dan daun salam, lalu aduk sampai bumbu matang.
- Tambahkan jengkol dan beri air secukupnya.
- Biarkan air mendidih terlebih dahulu, baru ditambahkan dengan garam.
- Masukkan gula merah dan kecap manis, lalu masak sampai bumbu meresap.
- Koreksi rasa dan biarkan airnya menyusut.
- Matikan api dan samur jengkol siap disajikan.
(Sumber: buku '100 Resep Keluarga Nusantara Hits di Instagram ala Dapur Susie' oleh Susie Agung)
3. Resep Sambal Jengkol
Bahan-bahan Sambal Jengkol
- 30 gr jengkol tua
- 3 cm lengkuas (memarkan)
- 1 batang sereh (memarkan)
- 2 lembar daun salam
- 2 lembar daun jeruk purut
- 10 buah cabai rawit utuh
- 65 ml santan instan
- 2 sdm kecap manis
- 1 sdm kecap asin
- Secukupnya garam dan gula pasir
- Secukupnya penyedap rasa jamur
- 3 sdm minyak goreng (untuk menumis)
- 500 ml air
Bumbu Halus Sambal Jengkol
- 8 butir bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 8 buah cabai merah
- 5 buah cabai rawit
- 1 buah tomat merah
- 3 butir kemiri sangrai
- 1 sdt terasi goreng
- 1 sdt asam jawa
Cara Membuat Sambal Jengkol
- Rendam jengkol semalaman, lalu kupas keesokan harinya.
- Cuci bersih jengkol dan pukul-pukul agar agak remuk.
- Sisihkan terlebih dahulu.
- Panaskan minyak untuk menumis bumbu.
- Tumis bumbu halus bersama dengan lengkuas, daun salam, sereh, dan daun jeruk.
- Aduk-aduk sampai bumbu harum dan matang.
- Kalau sudah, masukkan jengkol dengan air, kecap manis, dan kecap asin.
- Biarkan sampai mendidih dan airnya menyusut.
(Sumber: buku 'Masakan Rumahan Warisan Ibu ala Dapoersikoko' karya Thea Utomo Semiawan)
Itulah tadi cara memasak jengkol agar tidak bau dan pahit serta resep menarik yang bisa dimasak sendiri di rumah. Selamat mencoba!
Simak Video "Siap-siap "War" Tiket Indonesia Vs Argentina Segera Dimulai"
(par/alg)