Diusulkan Jadi Cawapres Anies, Ini Kata Yenny Wahid

Diusulkan Jadi Cawapres Anies, Ini Kata Yenny Wahid

Jauh Hari Wawan S - detikJateng
Jumat, 07 Jul 2023 13:08 WIB
Sleman -

Sejumlah nama bermunculan untuk mendampingi Anies Baswedan dalam Pilpres 2024 mendatang. Belakangan nama putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yakni Yenny Wahid, muncul ke permukaan.

Ditemui di Fisipol UGM, Yenny Wahid masih enggan berkomentar banyak soal hal itu.

"Ya ditanya aja sama yang mengajukan," kata Yenny usai menjadi pembicara di Future Leader Forum Fisipol UGM, Sleman, DIY, Jumat (7/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Termasuk soal kesiapan Yenny jika nantinya mendampingi Anies, dirinya juga emoh berkomentar.

"Tanya aja sama yang ngajukan, saya belum mau jawab," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Meski demikian, Yenny mengaku telah menjalin komunikasi dengan seluruh partai. Termasuk tokoh-tokoh politik di Indonesia.

"Saya semua parpol, saya komunikasi dengan semua tokoh-tokoh partai, semua tokoh politik dan biasa semua, saya komunikasi dengan semua," bebernya.

Dia juga memastikan, hingga saat ini belum melabuhkan pilihan kepada salah satu calon.

"Dan kami belum memutuskan akan mendukung siapa," pungkasnya.

Melansir detikNews, baru-baru ini mencuat kalau nama Yenny Wahid muncul dalam bursa cawapres Anies Baswedan. Ketua DPP NasDem Effendy Choirie mengungkap usulan itu berasal dari Partai Demokrat.

"Iya, dalam usulan Demokrat, selain Mas AHY (Ketum Partai Demokrat), juga ada nama Mbak Yenny (Wahid)," kata Gus Choi saat dihubungi, Rabu (28/6).

Gus Choi mengatakan usulan nama Yenny Wahid bahkan disampaikan langsung oleh Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief. Dia juga melihat tidak ada yang salah dengan usulan tersebut.

"Justru Andi Arief yang merilis ada nama Mbak Yenny dalam usulan PD, kalau Anies memilih salah satu dari usulan itu, apa salah?" ucapnya.

Gus Choi juga menyebut tidak ada yang salah jika Anies Baswedan akhirnya tidak memilih satu pun usulan NasDem, Demokrat, dan PKS. Dia menyebut kewenangan sepenuhnya berada di tangan Anies Baswedan.

"Bahkan umpama Anies ngambil dari luar yang tidak masuk dalam usulan itu, juga boleh. Karena kewenangan untuk menentukan cawapres sudah diserahkan capres," ujar dia.

(rih/apl)


Hide Ads