Puluhan amunisi dan selongsong peluru ditemukan di pekarangan milik warga Pedukuhan Manggung, Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul. Polisi menyebut benda itu merupakan peluru dari senjata mesin berat.
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry mengatakan kejadian bermula saat dua saksi bernama Muhammad Hasim (64) dan Ngatijo (60), keduanya warga Wukirsari tengah bekerja, Jumat (16/6/2023) sore. Keduanya merupakan buruh pemecah batu di pekarangan salah satu warga Manggung.
"Kedua saksi bekerja sejak tanggal 12-16 Juni, dan saat bekerja menemukan selongsong peluru di bawah pecahan batu yang tertimbun tanah," kata Jeffry kepada wartawan, Sabtu (17/6).
Kedua saksi menemukan puluhan amunisi dan selongsong peluru di tempatnya bekerja kemarin sore. Mendapati hal tersebut, saksi langsung melaporkannya ke Polsek Imogiri pada hari yang sama.
"Setelah didatangi, ternyata jumlah selongsong peluru yang ditemukan ada 30 butir. Sebagian besar kondisinya sudah berkarat," ucapnya.
Terkait jenis peluru, Jeffry mengungkap dari hasil pencermatan sementara, benda itu adalah peluru dari senjata mesin berat (SMB). Saat ini, kata Jeffry, puluhan amunisi itu telah diamankan di Polsek Imogiri.
"Dari data sementara, itu amunisi jenis SMB kaliber 9,9 mm," ujarnya.
Jeffry menambahkan setelah penemuan amunisi itu pihaknya memasang garis polisi di lokasi. Semua itu agar warga tidak masuk ke lokasi penemuan.
(ams/ams)