PLN Mobile Proliga 2023 memasuki babak grandfinal. Pertandingan final ini berlangsung 2 hari di GOR Amongrogo, Yogyakarta, akhir pekan ini. Ada tiga kategori tiket yang hanya dapat dibeli secara offline.
Babak grandfinal PLN Mobile Proliga 2023 digelar pada Sabtu (18/3) dan Minggu (19/3). Ketua panitia, Reginald Nelwan mengatakan tiketnya bisa dibeli langsung di loket GOR Amongrogo.
Tiket hanya bisa dibeli per hari, sementara loket dibuka sejak pukul 10.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Kuota tiket) Nanti kita akan ada 5.000-6.000 penonton (per hari)," kata Reginald saat jumpa pers di Artotel Suites Bianti, Yogyakarta, Kamis (16/3/2023).
Panitia akan menyediakan tiket reguler Rp 150 ribu, tiket kelas I Rp 200 ribu sebanyak 125 lembar, dan tiket VIP Rp 300 ribu yang akan dicetak sekitar 800 lembar.
Untuk mencegah praktik calo, satu orang hanya bisa membeli satu tiket. Tiket hanya bisa dibeli saat hari H pertandingan.
"Tiket dibeli per hari. Untuk Sabtu dibeli pada Sabtu itu juga. Demikian juga untuk Minggu. Jadi kami melakukan penjualan secara offline," kata Reginald.
Dalam partai puncak ini terdiri dari empat tim, yaitu dua tim putra dan dua tim putri. Juara bertahan putra ada Jakarta LavAni Allo Bank dan Jakarta Bhayangkara Presisi. Sedangkan juara bertahan putri ada Bandung Bank bjb Tandamata dan Jakarta Pertamina Fastron.
Diawali pada laga putri, Sabtu (18/3), Bandung Bank bjb Tandamata akan ditantang Jakarta Pertamina Fastron untuk perebutan peringkat satu putri pada pukul 17.00 WIB. Sebelumnya, pukul 14.00 WIB akan dilangsungkan perebutan juara tiga antara Jakarta BIN dan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
Sedangkan Minggu (19/3) akan berlangsung perebutan peringkat satu putra antara Jakarta LavAni Allo Bank dan Jakarta Bhayangkara Presisi pada pukul 17.00 WIB. Sebelumnya, pukul 14.00 WIB akan digelar laga Jakarta STIN BIN melawan Surabaya BIN Samator untuk perebutan peringkat ketiga putra.
(dil/ahr)