Warga di sekitar kediaman calon besan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Purwosari RT 03/RW 59 mulai menerima undangan pengajian jelang pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono. Seperti diketahui, acara semakan Al-Qur'an dan pengajian dilakukan besok.
Salah satu warga Purwosari, Mlati, Sleman, Sri Warni, mengatakan sesuai undangan yang dia terima semakan Al-Qur'an berlangsung mulai pukul 12.00 WIB. Sementara pengajian akan berlangsung mulai pukul 15.30 WIB.
"(Sudah menerima) Undangan pengajian jelang pernikahan Mbak Erina dan Kaesang," kata Sri kepada wartawan, Rabu (7/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirinya mengaku sudah menerima undangan sejak Minggu lalu. Sri bilang, tak semua warga dapat undangan.
"Suruh datang saja. Sini nggak semua (dapat undangan)," bebernya.
Selain itu, dalam acara pengajian warga diminta untuk memakai pakaian berwarna putih.
"(Dress code) Pakaian putih-putih," pungkasnya.
Sebelumnya, rangkaian acara pernikahan Kaesang dan Erina dimulai dengan pengajian dan semakan Al-Qur'an pada Kamis (8/12). Kemudian dilanjutkan dengan prosesi siraman.
![]() |
"Tanggal 9 (Desember) siraman, diawali majang tarub, majang pasarean dan (upacara) langkahan karena mendahului kakaknya," kata MC pernikahan Kaesang dan Erina, dr Wigung Wratsangka, saat dihubungi detikJateng via telepon, Selasa (6/12).
Wigung menjelaskan proses majang tarub adalah memasang hiasan untuk tamu-tamu. Sementara majang pasarean berarti menghias kamar tidur calon pengantin putri.
"Perlengkapannya beda, kalau majang tarub itu dengan bleketepe, padi, dan beraneka ragam daun-daun dan sajen bucalan yaitu perlengkapan doa yang merupakan simbol-simbol doa kepada Allah SWT. Kalau yang majang pasarean itu dengan letrek poncowarno, kain simbol bermacam-macam, bunga, pohon pinang, serta sirih ayu atau daun suruh yang dilengkapi dengan perlengkapannya," jelasnya.
Kemudian dilanjutkan dengan prosesi langkahan. Upacara ini dilakukan karena Erina mendahului kedua kakaknya untuk menikah.
"Langkahan sebelum siraman, calon manten putri minta izin kepada kakaknya dan restu, dan keikhlasan kakaknya karena atas kehendak Tuhan dia diberi jodoh duluan. Lalu kakaknya memberikan pernyataan dia ikhlas, rida, ikhlas memberi doa, dan restu kepada adiknya baru kemudian hadiah pelangkah," terangnya.
Wigung menerangkan setelah prosesi langkahan selesai, baru kemudian dilanjutkan dengan prosesi siraman. Erina akan dimandikan oleh ibunya dan beberapa perwakilan keluarganya.
"Siraman ibu, kemudian beberapa sesepuh yang ditunjuk," ucap Wigung.
Setelah siraman selesai pagi, acara dilanjutkan dengan midodareni pada malam hari. Pada midodareni ini Erina masih dipingit dan belum boleh bertemu Kaesang.
"Lalu malamnya midodareni, untuk calon manten putranya didatangkan untuk nyantrik atau nyantri. (Erina) Belum boleh ketemu (Kaesang), manten putri masih di kamar tidak boleh keluar, masih dipingit," jelasnya.
(apl/rih)