Ngeri! Tangan Pria Bantul Masuk ke Mesin Penggiling Saat Bikin Bakso

Ngeri! Tangan Pria Bantul Masuk ke Mesin Penggiling Saat Bikin Bakso

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Sabtu, 29 Okt 2022 12:20 WIB
Pemuda di Bantul tangannya ikut masuk ke mesin penggilingan daging
Pemuda di Bantul tangannya ikut masuk ke mesin penggilingan daging (Foto: dok. BPBD Bantul)
Bantul -

Seorang pemuda di Bantul bernama M Alvaro (18) mengalami kecelakaan saat tengah menggiling daging di tempatnya bekerja. Tangannya nyaris ikut tercacah akibat tangannya masuk ke dalam mesin penggilingan daging.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran BPBD Kabupaten Bantul Irawan Kurnianto menyebut peristiwa itu terjadi saat Alvaro tengah mengerjakan pesanan gilingan daging untuk olahan bakso pada Jumat (28/10) sore. Diduga karena kurang hati-hati tangan Alvaro ikut masuk ke mesin penggilingan daging.

"Dari keterangan pemilik penggilingan daging, awalnya korban sedang menggiling daging untuk adonan bakso. Nah, saat memasukkan daging itu tidak sengaja tangan kiri korban malah ikut masuk (ke dalam penggilingan daging)," kata Irawan saat dimintai konfirmasi wartawan, Sabtu (29/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyebut pemilik penggilingan daging Achmad Faisol langsung menghubungi petugas BPBD. Delapan anggota Damkar pun dikerahkan untuk membantu.

"Sampai lokasi petugas langsung berusaha untuk menolong korban. Saat itu tangan kiri korban sudah masuk ke dalam mesin penggilingan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Kala itu kondisi tangan korban sudah bersimbah darah. Petugas akhirnya menggergaji mesin penggilingan daging agar tangan korban tidak tersangkut.

"Akhirnya petugas menggergaji mesin penggilingan (bagian untuk menampung daging) kemudian dipecah dengan alat," ucapnya.

"Saat dievakuasi banyak darah yang berceceran dari telapak dan jari-jari tangan kiri korban," sambung Iriawan.

Setelah selesai, korban lalu dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

"Setelah berhasil dievakuasi, kemarin korban langsung dibawa rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis," ucapnya.




(ams/ams)


Hide Ads