Situs FIB Diretas Sebut soal Jual Beli Konten Seks, UGM Angkat Bicara

Situs FIB Diretas Sebut soal Jual Beli Konten Seks, UGM Angkat Bicara

Jauh Hari Wawan S - detikJateng
Senin, 24 Okt 2022 10:50 WIB
Penampakan situs resmi FIB UGM diduga kena hack, Senin (24/10/2022).
Penampakan situs resmi FIB UGM diduga kena hack, Senin (24/10/2022). Foto: dok. Tangkapan layar
Sleman -

Situs Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Gadjah Mada (UGM) diretas. Pihak UGM mengatakan situs yang diretas itu sudah dalam proses maintenance dari tim Direktorat Sistem dan Sumber Daya Informasi (DSSDI) UGM.

"Saat ini insiden keamanan telah ditangani oleh Tim DSSDI UGM," kata Kabag Humas dan Protokol UGM Dina W Kariodimedjo saat dimintai konfirmasi wartawan, Senin (24/10/2022).

Ke depan, Dina memastikan akan melakukan langkah pencegahan dan evaluasi untuk menjaga keamanan situs.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lalu sebagai langkah lanjutan, tim melakukan evaluasi dalam menjaga keamanan website," tutur dia.

Dilihat detikJateng, pukul 10.43 WIB, tampilan situs FIB UGM kini sudah kembali normal. Tidak ada lagi soal tampilan 'bangsin' yang menuliskan isu jual beli konten seksual yang melibatkan mahasiswa.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, situs Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Gadjah Mada diduga kena serangan hacker. Hacker yang menamakan dirinya 'bangsin' itu menuliskan isu jual beli konten seksual yang melibatkan mahasiswa dan meminta pihak universitas untuk menindaklanjuti dengan serius.

Dilihat detikJateng, Senin (24/10) pukul 09.00 WIB, situs beralamat fib.ugm.ac.id itu diduga masih dalam kendali hacker. Di atas laman tersebut, pihak hacker meninggalkan pesannya.

HALLO BANGSIN WAS HERE

GRETINGS FROM AKTIVIST INDONESIA
"KAMI MENEMUKAN BEBERAPA KONTEN SEKSUAL SEDANG DI PERJUAL BELIKAN DI SEBUAH FORUM YANG MELIBATKAN MAHASISWA INDONESIA DENGAN ATRIBUT IDENTITASNYA, TENTUNYA INI SANGAT MENCORENG GENERASI BANGSA YANG TIDAK PATUT MENJADI CONTOH"

Namun penulis pesan tidak memberikan kejelasan mahasiwa universitas mana yang terlibat jual beli konten seksual. Pihak hacker hanya meminta universitas untuk menindaklanjuti kasus ini secara serius.

"BERNIAT MEMBERIKAN HIMBAUAN KEPADA SELURUH PIHAK UNIVERSITAS TERKAIT DI SELURUH UNIVERSITAS INDONESIA AGAR LEBIH SERIUS DAN TEGAS DALAM MENANGGAPI TINDAK SEKSUAL YANG DI ALAMI MAHASISWA TERHADAP PELAKU DAN MEMBERIKAN EDUKASI KEPADA MAHASISWA DALAM BERGAUL BAIK DI LINGKUNGAN BELAJAR ATAU DI LUAR"

Berdasarkan penelusuran detikJateng, hacker yang sama juga beraksi di laman Korps Pegawai UGM serta Departemen Arkeologi. Tak hanya itu, puluhan subdomain situs Fakultas Ilmu Budaya juga terdeteksi dikuasai hacker yang sama. Dalam seluruh situs yang diretas, pihak hacker meninggalkan pesan serupa.




(ams/sip)


Hide Ads