Kerangka Manusia Jongkok Misterius Sleman, Saksi: Terbungkus Keresek

Kerangka Manusia Jongkok Misterius Sleman, Saksi: Terbungkus Keresek

Jauh Hari Wawan S - detikJateng
Rabu, 07 Sep 2022 13:25 WIB
Lokasi penemuan kerangka manusia di Godean, Sleman. Foto diambil Rabu (7/9/2022).
Lokasi penemuan kerangka manusia di Godean, Sleman. Foto diambil Rabu (7/9/2022). Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJateng
Sleman -

Kerangka manusia misterius diduga berjenis kelamin perempuan ditemukan dikubur dalam posisi jongkok di Godean, Kabupaten Sleman. Saksi mengungkapkan menemukan tulang yang terbungkus tas keresek.

"Awalnya menggali, itu kan dua orang di bawah. Saya ambil itu dapat tas keresek, saya kira itu wah mayat ternyata, adik saya di sebelah selatan dapat tas keresek lagi isinya tulang," kata saksi Temu Pujianto (57) kepada wartawan, Rabu (7/9).

Saat itu Temu dan beberapa warga lainnya ketika sedang menggali makam pada 26 Agustus lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat menggali sampai pada kedalaman sekitar setengah meter, ia menemukan tas keresek. Setelah diambil ternyata berisi tulang.

Diduga Berjenis Kelamin Perempuan

Polisi menduga kerangka manusia itu berjenis kelamin perempuan.

ADVERTISEMENT

Kapolsek Godean Kompol Agus Nuryanto mengatakan berdasarkan ciri pakaian yang didapati di TKP, pihaknya menduga jika yang terkubur di situ merupakan perempuan.

"Untuk sementara karena melihat dari bekas pakaian yang ada itu wanita," kata Agus kepada wartawan, Rabu (7/9).

Polisi saat ini masih melakukan pendalaman untuk mengungkap identitas korban.

"Kita dari Polsek Godean sudah menginformasikan baik wilayah Godean sekitarnya bila ada masyarakat yang kehilangan keluarganya bisa klarifikasi ke Polsek," jelasnya.

Lebih lanjut, berdasarkan informasi awal dari masyarakat dan posisi kerangka itu tidak wajar.

"Kemarin dari informasi masyarakat karena dari kerangka itu ditemukan beberapa pakaian yang posisi kerangkanya juga informasi posisi duduk dan (ditemukan) kedalamannya itu setengah meter," jelas Agus.

"Dari informasi masyarakat proses penguburan tersebut tidak wajar karena mungkin tidak ada penutup dan kedalamannya, (posisinya) jongkok," imbuhnya.

Pihaknya pun belum bisa mengambil kesimpulan terkait penyebab kematian korban karena masih menunggu hasil dari tim forensik.




(rih/sip)


Hide Ads