Media sosial diramaikan soal petugas parkir Mie Gacoan Gejayan yang membebani biaya parkir ke pelanggan yang tidak menggunakan kendaraan. Setelah ditelusuri, ternyata lokasi parkir itu belum berizin.
Kepala UPTD Pengelolaan Perparkiran Dishub Sleman Wahyu Slamet mengatakan, Mie Gacoan Gejayan buka tanggal 29 April, dan berbarengan dengan masa cuti. Oleh karena itu, pihak pengelola parkir belum mengajukan izin.
"Kemudian dari pertemuan tadi kami juga sudah mengimbau karena bukanya Mie Gacoan ini tanggal 29 April 2022 sementara tanggal itu berbarengan cuti bersama sehingga Mie Gacoan belum bisa mengurus izinnya (parkir) ke Dinas Perhubungan," kata Kepala UPTD Pengelolaan Perparkiran Dishub Sleman, Wahyu Slamet, Kamis (5/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya pun kemudian meminta agar pengelola parkir Mie Gacoan Gejayan untuk mengurus perizinan setelah kantor pelayanan izin beroperasi.
"Tadi kesepakatan dari pengelola parkir nanti setelah kantor buka segera akan mengurus perizinannya," ucapnya.
Sebelumnya, curhatan warganet di media sosial Twitter soal juru parkir di warung makan Mie Gacoan di Jalan Geyan, Depok, Sleman viral. Juru parkir disebut tetap membebani biaya parkir meski pembeli warung makan itu tidak membawa kendaraan.
Curhatan warganet itu diunggah oleh akun Twitter @merapi_uncover. Dalam postingannya, turut diunggah foto tangkapan layar ulasan warganet di kolom review Google.
"Mohon dengan sangat kepada DISHUB DIY / SLEMAN & Pihak MIE GACOAN JOGJA
Untuk menindak tegas petugas parkir yang berada di MIE GACOAN GEJAYAN.
Masa tdk parkir di gacoan & tidak bawa kendaraan jg di Tarik Parkir ?
Lihat riview di Google Maps jg sama
By azumi chisako," cuit akun tersebut seperti dilihat detikJateng, Kamis (5/5).
Warganet lain yang menjadi korban juru parkir pun ikut curhat di kolom ulasan Google. Mereka diminta membayar uang parkir senilai Rp 2 ribu walaupun ketika datang tidak menggunakan kendaraan dan hanya berjalan kaki.
"Kirain saya aja yg ngalamin, kebetulan nginep deket sana, kepengen gacoan cari yg deket sekalian ternyata ada g jauh cuma 50mtr dri hotel, begitu selesai makan pesen gojek, kok dihampiri suruh bayar parkir 2rb, dgn alasan mereka sdh sewa lahan parkir, jadi semua yang ke sana suruh bayar?hadeh, itu manajemen gacoan kok ya tutup mata ya, praktik pungli seperti ini, saya g mempermasalahkan uang 2rbnya, tapi alasannya yg saya pertanyakan, padahal saya jalan kaki, tapi kok kena parkir?kan aneh, memangnya gacoan sekarang berubah jadi wahana wisata ya," tulis M Eksan di kolom ulasan restoran di Google.
(ams/ams)