Sebuah mobil pikap terjun ke jurang sedalam 100 meter di kawasan tanjakan Bibis, Kalurahan Giripurwo, Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, DIY. Polisi mengungkapkan, kawasan tersebut termasuk daerah rawan kecelakaan karena kondisi jalur yang ekstrem.
"Di tanjakan Bibis ini sudah sering terjadi kecelakaan karena tidak hati-hati, terus jalannya terlalu menanjak, ke bawahnya juga terlalu curam," kata Bhabinkamtibmas Giripurwo, Aipda Kustapa, saat diminta konfirmasi oleh wartawan Selasa (26/4/2022).
Tanjakan Bibis terletak di Jalan Raya Kaligesing, Girimulyo. Jalan Kaligesing merupakan jalur alternatif menuju Purworejo via perbukitan Menoreh. Jalan ini juga menjadi jalur utama menuju sejumlah objek wisata seperti Gua Kiskendo, wahana air alami Taman Air Sungai Mudal, Kedung Pedut, dan sebagainya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kustapa mengimbau masyarakat agar berhati-hati ketika melintasi tanjakan Bibis. Jika pengemudi tidak hapal jalan, Kustapa mengingatkan agar jangan terlalu mengandalkan aplikasi peta. Sebab, sudah banyak kendaraan tergelincir gegara terlalu mengikuti aplikasi peta.
"Hati-hati, karena jalan ini terlalu berbahaya, apalagi menggunakan map," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, sebuah mobil pikap terjun ke jurang sedalam 100 meter di kawasan tanjakan Bibis, Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Girimulyo, Kulon Progo, DIY. Beruntung, sopir dan 3 penumpangnya selamat.
Kecelakaan bermula saat mobil pickup bernomor polisi AB-8128-HC itu melaju dari timur ke barat pada siang tadi sekitar pukul 14.00 WIB. Sopir mobil itu Ginanjar Wahyu Wibowo (19). Sedangkan 3 penumpangnya Sulis Triyanto (36), Taufik Hidayat (30), dan Wahid (34). Mereka warga Samigaluh.
Sampai di tanjakan Bibis, mobil bermuatan kayu yang hendak ke Samigaluh itu oleng hingga terperosok ke dalam jurang yang berada di utara jalan.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sopir dan 3 penumpangnya hanya mengalami luka ringan. Saat ini mereka menjalani perawatan di RS PKU Muhammadiyah Nanggulan.
(aku/dil)