.webp)
Tim SAR Gabungan saat ini masih terus mencari wisatawan yang tersapu ombak di Pantai Siung, Gunungkidul. Pencarian saat ini telah memasuki hari ke-4.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I DIY, Sunu Handoko mengatakan, pihaknya saat ini terus berusaha keras mencari korban yang diketahui bernama Sapuan, Warga Palembang. Pencarian bahkan dilakukan hingga malam hari.
Saat laut surut di malam hari, pihaknya menerjunkan tim untuk mencari di sela-sela karang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi hasilnya belum seperti yang diharapkan," kata Suni saat dihubungi wartawan, Jumat (1/4/2022).
Pihaknya saat ini juga sudah mulai memperluas area pencarian. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan korban sudah terseret ombak lebih jauh.
"Selain itu di hari keempat ini jangkauan penyisiran diperluas, sebelumnya hanya di radius empat mil dan sekarang dinaikkan menjadi sepuluh mil," ujarnya.
"Jadi jangkauannya ke timur sampai ke perairan Pacitan (Jawa Timur) , terus yang ke barat menyisir sampai Pantai Krakal," imbuh Sunu.
Sebelumnya, seorang wisatawan asal Palembang, Sumatera Selatan bernama Sapuan hilang usai tersapu ombak saat berfoto di bebatuan Pantai Siung. Hingga saat ini Sapuan masih dalam pencarian Tim SAR.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah l Kabupaten Gunungkidul Sunu Handoko Bayu menjelaskan, bahwa kejadian bermula saat Sapuan dan seorang rekannya bernama Imron Rosadi mengunjungi Pantai Siung, Kapanewon Tepus, Gunungkidul. Memasuki pukul 14.40 WIB keduanya berfoto di Bebatuan Muncar Pantai Siung.
"Tapi mendadak muncul ombak laut besar langsung menghantam Sapuan," katanya kepadanya wartawan di Kabupaten Gunungkidul, Selasa (29/3) malam.
Akibatnya, Sapuan langsung terjatuh dan terseret ombak ke tengah laut hingga hilang. Padahal, sebelum kejadian anggota SAR sudah melihat keduanya dan berusaha memperingatkan dengan meniup peluit.
(ahr/ams)
