Bupati Batang, M Faiz Kurniawan, menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) sebanyak 256 unit kepada 49 kelompok tani (poktan) dan gabungan kelompok tani (gapoktan). Faiz menyampaikan pesan agar bantuan tersebut dapat digunakan untuk mendukung sektor pertanian dan memperkuat ketahanan pangan.
Bantuan alsintan itu diberikan Faiz dalam agenda Sambang Desa di Desa Babadan, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, Senin (20/10/2025). Adapun total anggaran bantuan dari Kementerian Pertanian (Kementan) itu senilai Rp 3,18 miliar.
"Saya berpesan, agar bantuan yang diberikan benar-benar dimanfaatkan untuk mendukung produktivitas pertanian dan tidak disalahgunakan. Pompa-pompa jangan sampai hilang, apalagi dijual. Kalau sampai ketahuan, bisa diproses di kepolisian," ungkap Faiz dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Selasa (21/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Faiz menyebut swasembada pangan menjadi salah satu fokus utama pembangunan nasional pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
"Kabupaten Batang, terutama wilayah Babadan dan Limpung, disebut memiliki peran strategis dalam mendukung ketersediaan pangan nasional. Dalam sejarah, baru tahun ini Indonesia tidak lagi impor beras. Harga gabah bagus, pupuk lancar, dan petani senang. Ini bukti kita menuju kemandirian pangan," jelasnya.
Lebih lanjut, Faiz menyebut produksi padi di Batang dapat mencapai rata-rata 140.000 ton per tahun dengan kebutuhan konsumsi sekitar 80.000-100.000 ton. Hal tersebut menandakan terjadi surplus beras di Batang setiap tahunnya.
Sementara itu, salah seorang warga perwakilan Gapoktan Desa Babadan, Zaenudin, mengapresiasi Fajar Immanuel sebagai penyuluh pertanian. Dia menilai Fajar berdedikasi tinggi dalam mendampingi para petani.
"Beliau setiap hari pulang pergi dari Pekalongan ke Batang tanpa mengeluh. Dedikasinya luar biasa," ungkapnya.
Merespons hal tersebut, Faiz lantas memberikan penghargaan berupa uang tunai Rp1 juta kepada Faiz. Uang tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kerja keras penyuluh pertanian itu.
"Kita kasih hadiah langsung. Tahun depan kita akan buat program penghargaan Pahlawan Pangan agar penyuluh dan petani berprestasi mendapat apresiasi," tegas Faiz.
(dil/ahr)