.webp)
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) tim II Universitas Diponegoro (Undip) Semarang menggelar sosialisasi tentang 'mindful parenting' di Desa Madegondo, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Program ini bertujuan mengingatkan para orang tua akan pentingnya pola asuh terhadap anak.
Sosialisasi di Desa Madegondo itu dipresentasikan oleh salah satu mahasiswa Fakultas Psikologi Undip, Cherry Marcella Oktavia. Dia menjelaskan pentingnya menerapkan konsep 'Mindful Parenting' kepada para orang tua di desa tersebut.
"Konsep mindful parenting dalam pengasuhan anak ini dapat membantu orang tua untuk lebih sadar akan tindakan mereka dan dampaknya terhadap perkembangan anak," kata Cherry dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Senin (12/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sosialisasi bertajuk 'Mindful Parenting: Emang Penting' itu menjelaskan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan orang tua dalam mengasuh sang buah hati. Lewat pola asuh yang penuh perhatian dan kesadaran dari orang tua, anak-anak diharapkan dapat tumbuh dan berkembang dengan lebih baik.
Selain menggelar sosialisasi terkait pola pengasuhan anak, sejumlah mahasiswa KKN Tim II Undip yang berasal dari berbagai fakultas itu juga aktif menggelar kegiatan di berbagai bidang yang melibatkan masyarakat setempat.
 Mahasiswa KKN tim II Undip Semarang menggelar sosialisasi tentang 'mindful parenting' di Desa Madegondo, Kecamatan Grogol, Sukoharjo. Foto diunggah Senin (12/8/2024). Foto: dok. Istimewa |
Seperti dalam bidang ekonomi, Ahmad Fajar dari Fakultas Ekonomi, memimpin pelatihan cara mengelola keuangan rumah tangga secara efektif, serta pelatihan kewirausahaan kepada ibu-ibu.
"Program ini didukung oleh mahasiswa dari Fakultas Akuntansi, Ira Hutahayan, yang membahas 'Langkah Kecil, Manfaat Besar: Mengelola Keuangan' serta Nasywa Salsabila dari Fakultas Administrasi dan Bisnis dengan program 'Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Sejak Dini'," ujar Cherry.
Sementara itu mahasiswa dari Fakultas Pertanian, Nurul Aisyah dan Budi Santoso, terlibat dalam program pertanian berkelanjutan. Mereka memberikan penyuluhan tentang teknik bercocok tanam organik dan pemanfaatan lahan pekarangan untuk menanam sayuran.
Ada pula Radita Alya Wijaya dari Fakultas Biologi yang memperkenalkan pembuatan ovitrap dari botol bekas di SDN 3 Madegondo sebagai upaya memberantas nyamuk.
"Di bidang kesehatan, selain sosialisasi oleh Dr Andi Pratama dan Nurul Fitri tentang pentingnya pola hidup sehat, Vincentius Reynard Winata dari Fakultas Kedokteran memperkenalkan program 'Anak Sehat, Keluarga Sehat'," jelas Cherry.
Ada juga Qonita Faradiba dari Fakultas Kesehatan Masyarakat yang turut memberikan pelatihan tentang penyakit tidak menular pada lansia. Kegiatan tersebut juga bertujuan mempromosikan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Masih ada lagi kegiatan-kegiatan lain seperti bimbingan belajar untuk anak-anak SD di bidang matematika dan bahasa Inggris oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan, Dinda Putri dan Rian Saputra.
Juga ada program pembuatan website sejarah Desa Madegondo oleh mahasiswa Fakultas Sastra Indonesia, Syafira Aulia Azarine, dan program 'Ramah Lingkungan dan Desa Bersih' oleh Leonard Obadias Zeke Napitupulu dari Fakultas Hukum.
"Kemudian ada kampanye kebersihan berupa membersihkan jalan-jalan dan saluran air, serta memberikan edukasi tentang pemilahan sampah dan daur ulang oleh mahasiswa Fakultas Teknik Lingkungan, Eko Prabowo dan Siti Nurhaliza, serta pembuatan peta potensi Desa Madegondo oleh Ichlasul Alwi dari Fakultas Teknik Sipil," terang Cherry.
Kegiatan KKN ini menjadi wujud nyata kontribusi Undip dalam pengembangan masyarakat. Selain mengaplikasikan ilmu yang mereka dapatkan di bangku kuliah, mahasiswa dapat belajar bekerja sama dengan masyarakat dalam mencari solusi atas berbagai permasalahan yang ada.
"Kehadiran mahasiswa KKN juga menjadi bukti sinergi antara akademisi dan masyarakat dapat menciptakan perubahan positif yang nyata. Mahasiswa sebagai agen perubahan, berhasil membuktikan bahwa mereka mampu berkontribusi sekaligus memperkuat peran perguruan tinggi dalam pembangunan nasional," ucap Cherry.
Dengan berbagai kegiatan yang dilakukan, Cherry berharap Desa Madegondo dapat merasakan manfaat langsung dari kehadiran mahasiswa KKN Universitas Diponegoro. Program-program yang telah berjalan pun dapat terus dilanjutkan oleh masyarakat setempat, sehingga dampaknya dapat dirasakan dalam jangka panjang.
Daftar mahasiswa KKN tim II Undip di Desa Madegondo, Grogol, Sukoharjo
- Vincentius Reynard Winata, Fakultas Kedokteran dengan program Anak Sehat Keluarga Sehat pengelanan PHBS.
- Qonita Faradiba dari Fakultas Kesehatan dan Masyarakat dengan program Pelatihan Penyakit Tidak Menular pada Lansia.
- Ira Hutahayan dari Fakultas Akuntasi dengan program Langkah kecil Manfaat besar Mengelola Keuangan.
- Nasywa Salsabila dari Fakultas Administrasi dan Bisnis dengan program Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Sejak Dini.
- Radita Alya Wijaya dari Fakultas Biologi dengan program Pembuatan Ovitrap dari botol bekas di SDN 03 Madegondo.
- Syafira Aulia Azarine dari Fakultas Sastra Indonesia dengan program membuat sejarah Website Desa Madegondo.
- Leonard Obadias Zeke Napitupulu dari Fakultas Hukum, dengan program Ramah Lingkungan dan Desa Bersih di SDN 03 Madegondo.
- Ichlasul Alwi dari Fakultas Sipil dengan program buat potensi peta Desa Madegondo.
- Cherry Marcella Oktavia dari Fakultas Psikologi dengan program Mindful Parenting : Demi Sang Buah Hati.
(dil/rih)
