Perbaikan Jalan di Klaten Tahun Ini Dianggarkan Rp 78 Miliar

Klateng

Perbaikan Jalan di Klaten Tahun Ini Dianggarkan Rp 78 Miliar

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Rabu, 03 Mei 2023 09:22 WIB
Bupati Klaten Sri Mulyani
Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng
Klaten -

Pemkab Klaten mengalokasikan anggaran sebesar Rp 78 miliar tahun 2023 untuk infrastruktur jalan. Anggaran di APBD tersebut akan dikebut perbaikannya setelah Lebaran.

"Jalan di Kabupaten Klaten kita anggarkan Rp 78 miliar. Untuk pemeliharaan saja kurang lebih Rp 19 miliar,'' jelas Bupati Klaten, Sri Mulyani kepada wartawan, dikutip Rabu (3/5/2023) siang.

Dijelaskan Sri Mulyani, kegiatan pemeliharaan sudah dilakukan sejak sebelum Lebaran. Perbaikan dilakukan agar warga dari perantauan yang pulang tidak ada yang jelek jalannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah seluruh warga Klaten yang pulang dari rantau jalannya sudah diperbaiki. Memang sudah tidak ada keluhan (jalan rusak) tapi setelah Lebaran kita akan buka akses, baik jalan untuk pertambangan atau angkutan lainnya," kata Sri Mulyani.

Dengan akan dibukanya akses jalan untuk tambang dan transportasi lain, sambung Sri Mulyani, Pemkab Klaten juga akan segera berkoordinasi dengan PT JMM (pengelola proyek tol Jogja-Solo) terutama berkaitan tanggung jawabnya merawat jalan.

ADVERTISEMENT

"Kami nanti akan berkoordinasi dengan PT JMM untuk melaksanakan apa yang menjadi tanggung jawabnya, itu harus. Karena itu kemarin juga menjadi bagian dari kesepakatan," imbuh Sri Mulyani.

Kepala Dinas PUPR Pemkab Klaten, Suryanto menjelaskan anggaran sebesar Rp 78 miliar itu untuk pemeliharaan maupun peningkatan. Pemeliharaan sudah dilakukan sebelum lebaran.

"Sebelum lebaran pemeliharaan sudah kita laksanakan untuk antisipasi arus mudik. Berhenti karena ada libur lebaran," ungkap Suryanto kepada detikJateng.

Setelah Lebaran usai, terang Suryanto, pemeliharaan jalan akan dilanjutkan kembali. Kegiatan lainnya sedang proses lelang di Badan Layanan Lelang.

"Untuk kegiatan lain, ada empat yang sudah lelang dan tujuh sedang perlengkapan dokumen kontrak. Setelah selesai segera dilaksanakan kegiatan," imbuh Suryanto.




(ncm/ega)


Hide Ads