Emak-emak yang tergabung dalam Mak Ganjar Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengadakan 'Dzikir Akbar dan Doa Bersama untuk Indonesia' di Wonosari, Gunung Kidul, Yogyakarta, Jumat (11/11). Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung Ganjar Pranowo maju di ajang Pilpres 2024 mendatang.
"Beliau sangat memperhatikan masyarakat kecil ya, terutama dalam hal-hal kedaulatan pangan," kata Koordinator Wilayah Mak Ganjar DIY Rindi Astika Yuliana dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/11/2022).
Rindi mengatakan Ganjar Pranowo telah menjalankan berbagai program dan aksi nyata mendukung ketahanan pangan selama memimpin Jawa Tengah dua periode. Ia mencontohkan salah satunya yakni melalui gerakan lumbung pangan, pendampingan dan akses permodalan terhadap UMKM pengolah pangan lokal hingga gerakan tanam pangan di pekarangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ganjar turut mengoptimalkan lahan tak produktif dan gersang di Jateng untuk ditanami pangan alternatif. Ganjar mendorong peningkatan produksi padi, jagung, dan kedelai (pajale) dengan pelibatan Badan Riset dan Inovasi Negara (BRIN) serta Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Jateng," jelasnya.
Ia mengatakan berkat upaya tersebut realisasi produksi padi hingga September 2022 tembus sampai 8.238.177 ton dan diprediksi akan mencapai 9.579.069 ton di akhir tahun. Sementara produksi jagung pada periode yang sama mencapai 3.047.712 ton dan kedelai 47.246 ton.
"Dan itu yang membuat hati kita, emak-emak untuk mendukung Pak Ganjar Pranowo Presiden RI 2024 agar Indonesia menjadi lebih sejahtera," jelasnya.
Menurutnya, Ganjar merupakan sosok pemimpin yang supel dan diterima oleh masyarakat dari berbagai kalangan.
"Kita akan terus memperkenalkan sosok Pak Ganjar Pranowo dalam segala hal, khususnya di DIY, 4 Kabupaten dan 1 Kotamadya. Jadi kita hampir setiap hari melakukan perkenalan masyarakat, silaturahmi, berkunjung kepada masyarakat, bahwa inilah sosok Presiden RI 2024," jelasnya.
Para relawan berharap ketika Ganjar terpilih sebagai RI 1 mampu memperjuangkan kesejahteraan rakyat Indonesia.
"Harapan kita kedepan Indonesia menjadi lebih baik, terhindar dari segala problematika apapun, dalam hal ekonomi terutama. Kita ingin Indonesia menang dalam kedaulatan pangan, bisa menjadi negara maju dalam segala hal. Tidak hanya peradaban, tapi maju dari segi ekonomi," tutupnya.
(akd/ega)