Sebuah video seorang polisi membawa senjata tajam tengah mengamankan seorang pria di Pati viral di media sosial. Ternyata video itu merupakan penangkapan pelaku tawuran.
Video itu diunggah akun media sosial Facebook Kaji Japrak 20 jam yang lalu. Pada video terlihat seorang anggota Polresta Pati mendatangi rumah pria. Terlihat polisi itu lalu membawa pria tersebut.
Tak hanya itu, terlihat sosok polisi diketahui Kapolsek Sukolilo, AKP Sahlan, juga menenteng senjata tajam. Video ini lantas viral dan ditonton ratusan ribu kali dan beragam reaksi dari netizen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Infone bolo iki maeng geneo kok dijemput Pak Sahlan (infonya ini tadi kenapa kok dijemput pak Sahlan) (Kapolsek Sukolilo)," tulisnya seperti dilihat detikJateng, Jumat (16/5/2025).
Dimintai konfirmasi, Kapolsek Sukolilo, AKP Sahlan, membenarkan dirinya pada video tersebut. Menurutnya video itu saat Polsek Sukolilo menangkap pelaku tawuran yang membuat resah masyarakat.
"Itu Polsek Sukolilo ungkap kasus tawuran antargangster yang membuat resahnya masyarakat," jelas Sahlan saat dihubungi detikJateng siang ini.
Sahlan menjelaskan kejadian ini bermula saat kedua kelompok gangster di wilayah Sukolilo melakukan aksi saling tantang di media sosial. Setelah itu kedua kelompok remaja melakukan tawuran dengan menggunakan senjata tajam di perbatasan Desa Wotan dan Baturejo Kecamatan Sukolilo pada Sabtu (3/5) pukul 01.00 WIB.
"Saat kejadian tersebut dapat dibubarkan jajaran Polsek Sukolilo," jelasnya.
Lebih lanjut, atas kejadian ini, Polsek Sukolilo melakukan penyelidikan terhadap para pelaku tawuran ini. Polisi akhirnya mengamankan 9 anak baru gede (ABG) dan dua senjata tajam pada Rabu (14/5) kemarin.
"Dari hasil pemeriksaan dua anak ditetapkan sebagai tersangka," jelasnya.
Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Polisi masih mendalami kasus ini untuk memeriksa pelaku yang terlibat aksi tawuran ini.
(apl/rih)