Gagal Merampok, 2 Pria di Banyumas Babak Belur Dihajar Warga

Gagal Merampok, 2 Pria di Banyumas Babak Belur Dihajar Warga

Anang Firmasnsyah - detikJateng
Jumat, 04 Okt 2024 14:18 WIB
Arrested man handcuffed hands at the back
Ilustrasi. (Foto: Getty Images/iStockphoto/uzhursky)
Banyumas -

Warga Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas digegerkan dengan aksi percobaan perampokan yang dilakukan oleh dua pria. Pelaku akhirnya tertangkap saat hendak kabur dan sempat dihajar warga saat hendak kabur.

Kedua pelaku teridentifikasi berinisial OA (25) warga Desa Karangduren, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas. Serta AR (25) warga Desa Malino, Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah.

Kapolsek Kemranjen, AKP Jamin, menjelaskan kasus pencurian dengan kekerasan tersebut terjadi dini hari tadi sekitar pukul 01.30 WIB. Saat itu pelaku akan melakukan perampokan di rumah warga berinisial AM (36).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelaku sempat masuk ke dalam rumah tersebut dan mengikat korban yang saat itu tengah tidur bersama anak perempuannya. Pelaku juga mengancam korban agar tak berteriak.

"Ada dua orang di depan korban menodongkan pisau dan berkata 'teriak mati, teriak mati'. Lalu dua terduga pelaku tersebut masuk ke dalam kamar dan korban mendengar anaknya yang berada di dalam kamar menangis," katanya dalam laporan tertulisnya, Jumat (4/10/2024).

ADVERTISEMENT

Masih dalam keadaan tangan terikat, AM yang melihat kesempatan berhasil membawa anak perempuannya keluar melalui pintu belakang. Ia kemudian mengambil bambu sambil berteriak maling hingga ada warga yang mendengar.

"Kemudian korban mengambil bambu dan masuk ke dalam rumah melalui pintu belakang dan melihat istri sedang duduk di kamar tidur memeluk anaknya dan sambil menangis," terangnya.

AM kemudian mencoba keluar rumah dari pintu depan untuk mencari keberadaan kedua pelaku. Namun, saat keluar rumah AM justru dikejutkan dengan Kaur Desa Pageralang berinisial SO sudah dalam posisi tergeletak bersimbah darah dan luka pada bagian kepala, tangan, dan punggung. Tak hanya itu, kakaknya yang datang untuk menolong juga sudah dalam kondisi luka di tangan kirinya.

"Korban berusaha mengejar pelaku dan ternyata sudah ditangkap warga," jelasnya.

Setelah kedua pelaku berhasil ditangkap dan menjadi bulan-bulanan warga, kemudian warga lainnya menghubungi pihak kepolisian. Hingga akhirnya kedua pelaku dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Kasus tersebut saat ini tengah ditangani oleh Sat Reskrim Polresta Banyumas untuk proses penyelidikan dan guna diselesaikan secara hukum.




(afn/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads