Bos geng Kokar 411, bernama Niko Noval Eka Saputra (23) mengaku tawuran dengan membawa senjata tajam (sajam) berawal dari saling tantang di media sosial. Mereka diketahui saling tantang dengan geng Timur hingga terjadilah tawuran.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, menjelaskan bahwa korban, yakni Leonard Manurung (21), mendatangi kelompok pelaku di lokasi. Kemudian, terjadilah tawuran di Muktiharjo Raya, Kecamatan Genuk, Semarang, pada 15 Juli 2024 lalu, sekitar pukul 03.00 WIB.
"Korban melakukan penyerangan ke Genuk, dari tantang-tantangan di Instagram. Korban menyerang ke sana kemudian disambut para pelaku," ujar Irwan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Niko, saat kejadian lawannya datang sejumlah 50 orang. Sedangkan gengnya berjumlah 13 orang.
"Mereka datang 50 orang, kita ada 13 orang," ucap Niko.
Saat kejadian, korban diketahui mengalami luka bacok bagian kepala hingga pingsan. Korban sempat menjalani operasi di bagian telinga dan lutut kiri.
Iuran Beli Celurit
Lebih lanjut, Niko menjelaskan bahwa mereka iuran untuk membeli celurit yang digunakan untuk tawruran. Dirinya juga mengaku sebagai ketua geng Kokar411.
"Kami iuran buat beli sajam. Saya sudah dua kali tawuran. Saya ketuanya," jelas Niko.
Selain itu, Niko di depan Kapolretabes Semarang juga berjanji akan membubarkan gengnya. Kini, ia dan dua anggotanya dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.
"Iya Pak dibubarkan," kata Niko.
Diberitakan sebelumnya, satu bos gangster di Kota Semarang dan dua anggotanya dibekuk polisi di rumah masing-masing, pada Sabtu (21/9). Mereka melakukan tawuran menggunakan senjata tajam dan melukai satu lawannya hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Para berandalan itu mengaku dari kelompok Gangster Kokar411 dengan pemimpin yaitu Niko Noval Eka Saputra, (23), Muh Rezky Nugroho ( 21), dan FAS (16). Aksi tawuran yang mereka lakukan terjadi pada 15 Juli 2024 di Muktiharjo Raya, Kecamatan Genuk, sekitar pukul 03.00 WIB.
"Ketiga tersangka adalah bagian grup Kokar411," kata Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar di lobi kantornya, Senin (23/9/2024).
(cln/aku)