.webp)
Wanita di Borobudur, Kabupaten Magelang berinisial T (34) diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) suaminya K alias Gendut (39). Gendut sudah diamankan polisi.
"Status korban dan pelaku adalah suami istri. (Korban luka) Di bagian kepala," kata Kapolsek Borobudur AKP Marsodik kepada wartawan di Polsek Borobudur, Senin (15/4/2024).
"Kemudian yang diduga pelaku sementara kami amankan di Polsek Borobudur," sambung dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marsodik mengaku awalnya menerima laporan itu pada pukul 11.30 WIB tadi. Pihaknya langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit.
"Setelah mendapatkan laporan, kami perintahkan anggota untuk cek TKP. Untuk korban kita bawa ke RSD Merah Putih," terang dia.
Pihaknya masih mengusut motif pelaku melakukan penganiayaan.
"Motifnya kasusnya karena data pendukung baru kita cari, apakah KDRT atau penganiayaan. Kejadian di dalam rumah di dapur," katanya.
Dalam kasus ini, polisi menyita barang bukti kapak. Kemudian untuk penyelidikan lebih lanjut akan dilimpahkan menuju Polresta Magelang.
Salah seorang tetangga korban, Amir (42) mengaku tidak tahu pasti kejadian tersebut. Dia mengaku menolong korban saat berada di jalan.
"Jadi ceritanya gini, ada anaknya dua lari-lari. 'Buk tolong buk'. Saya di dalam rumah, ada apa, ada apa. Terus saya keluar. Anaknya ikut di belakangnya. Belum sampai tengok ke situ (rumahnya), ibunya (korban) datang pegang (kepala) banyak darah," kata Amir.
"Terus jalan sampai depan pintu, berdiri nggak kuat, mau jatuh, tak tahan. Sudah gitu, istri saya telepon Pak Kadus, terus suruh menghubungi ambulans dan polsek," ujarnya.
(ams/ams)
