Pelaku Penusukan di Toko Emas Boyolali Terekam CCTV, Polisi: Kita Kejar!

Pelaku Penusukan di Toko Emas Boyolali Terekam CCTV, Polisi: Kita Kejar!

Jarmaji - detikJateng
Jumat, 29 Sep 2023 16:24 WIB
Petugas Polres Boyolali olah TKP di toko emas Sriti di depan Pasar Ampel. Foto diunggah pada Jumat (29/9/2023).
Petugas Polres Boyolali olah TKP di toko emas Sriti di depan Pasar Ampel. Foto diunggah pada Jumat (29/9/2023). Foto: dok. Polres Boyolali
Boyolali -

Polisi masih menyelidiki kasus penusukan dan dugaan percobaan perampokan di toko emas Sriti di depan Pasar Ampel, Kabupaten Boyolali. Wajah pelaku sempat terekam kamera CCTV.

"Untuk kasus ini masih dalam penyelidikan. Kita kejar pelakunya dan menjadi prioritas kami," ujar Kapolsek Ampel AKP Sunarto kepada detikJateng, Jumat (29/9/2023).

Menurut Sunarto, sejauh ini pihaknya telah memeriksa tiga orang saksi. Yaitu pemilik toko emas, karyawan, dan korban. Selain itu, petugas juga mengumpulkan bukti-bukti dan rekaman-rekaman CCTV, baik yang berada di toko emas maupun di jalan-jalan sekitarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sedang periksa rekaman CCTV," jelasnya.

Pelaku Terekam CCTV

Polisi menyebut wajah pelaku penusukan di toko emas Boyolali terekam di CCTV. Dari hasil rekaman tersebut, pelaku tampak berjalan santai.

ADVERTISEMENT

"(Wajah) Terlihat, terekam CCTV baik di dalam toko maupun saat berusaha kabur. Pelaku juga terlihat berjalan santai," terang Sunarto.

Diberitakan sebelumnya, seorang laki-laki bertopi berupaya merampok toko emas Sriti di depan Pasar Ampel, Boyolali. Pelaku menusuk dan sempat duel dengan salah satu penjaga toko.

"Korban mengalami luka tusuk di dada dan luka di dahi akibat dipukul pelaku menggunakan kursi," kata Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi, kepada detikJateng, Kamis (28/9) malam.

Peristiwa itu terjadi Kamis (28/9) sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu toko sudah persiapan akan tutup. Tiba-tiba datang seorang laki-laki memakai topi, masker, dan mengenakan jaket warna gelap, masuk ke toko dan pura-pura hendak membeli perhiasan.

Pria itu bertanya ke salah satu karyawan toko emas, Eko Mulatsih dan seolah-olah hendak membeli perhiasan. Toko sudah persiapan tutup, orang tersebut dipersilakan untuk kembali keesokan harinya.

Setelah itu Eko masuk ke dalam area etalase dan mengunci dari dalam sambil memasukkan perhiasan ke dalam brankas atau lemari besi. Sedangkan pelaku saat itu masih di dalam toko di area luar etalase bersama korban, Jasmin (53).

Korban pun curiga dengan gerak-gerik pelaku, sehingga terus mengawasinya. Benar saja, tiba-tiba pelaku mengeluarkan pisau dari balik bajunya dan langsung menusuk korban dan mengenai dadanya.

Korban sempat melakukan perlawanan dan berhasil merebut pisau pelaku. Kemudian pelaku memukul menggunakan kursi dan mengenai dahi korban. Lalu, pelaku kabur.




(rih/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads